Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) RI M. Herindra menghadiri acara peluncuran buku autobiografi mantan Danpuspom TNI AD, Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji, S.H., dengan judul “Perjalanan Prajurit Polisi Militer: yang Tak Pernah Berhenti Mengabdi Untuk Bangsanya”. Acara peluncuran buku ini berlangsung di Kafe Sastra Balai Pustaka, Jakarta, Rabu (22/5).
Buku autobiografi ini mengangkat tema, “Hidupku Untuk Bangsa dan Negara” — yang dilatarbelakangi penugasan kepada prajurit Polisi Militer berpangkat Kolonel untuk membongkar penimbunan sembako di saat ekonomi negara tengah mengalami krisis moneter. Penugasan juga diberikan saat mengevakuasi seluruh anggota MPR dan DPR yang terjebak di gedung MPR RI. Saat itu, gedung MPR RI sedang diduduki oleh masyarakat dan mahasiswa.
Selain Wamenhan RI, acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting lainnya, termasuk Jenderal TNI (Purn) Wiranto, Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno, Mustofa Abu Bakar, H. Djan Faridz, Mayjen TNI Eka Wijaya Permana, dan Direktur Utama Balai Pustaka Dr. Ir. Ahmad Fahroji, serta sejumlah tokoh di jajaran Polisi Militer TNI AD.
Di akhir acara, buku Hendardji Soepandji ini secara simbolis diberikan kepada Wamenhan M. Herindra, Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno, Jenderal TNI (Purn) Agustadi Sasongko Purnomo, Bambang Tri Sasongko, M. Anas, Mayjen TNI (Purn) Marciano Norman, dan Sri Romadhiyati Harmoko.