Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Jawa Barat Gandeng PWNU Jabar Wujudkan Quick Wins

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 11 Maret 2025 - 22:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Kepala Perwakilan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN Provinsi Jawa Barat, Dadi Ahmad Roswandi bersama tim kemendunkbangga/BKKBN Jabar bersilaturahmi ke Kantor PWNU Jawa Barat, (11/03/2025). Dalam kesempatan tersebut Dadi mengutarakan pesan Menteri Wihaji untuk menggandeng mitra kerja dalam menjangkau target program prioritas dan quick wins Kemendukbangga hingga ke akar rumput.

“Untuk mengakselerasi percepatan penurunan stunting dan Penundaan Usia Perkawinan usia dini di Jawa Barat dibutuhkan pendekatan tokoh agama untuk menyampaikan pesan program agar lebih mudah diterima oleh masyarakat. Diantaranya melalui Quickwins Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN yaitu Gerakan Ayah Teladan Indonesia, bahwa pentingnya peran ayah dalam pengasuhan anak yang turut berkontribusi bagi tumbuh kembang serta membangun karakter anak, dan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting),” papar Dadi.

Baca Juga :  Nurhayati Terus Dorong Percepatan Stunting di Garut Apresiasi Penurunan Hingga 16 Persen

Merespon hal tersebut, Ketua PWNU Jawa Barat, KH. Juhadi Muhammad, yang juga didampingi oleh Wakil Sekretaris menunjukkan perhatian terhadap isu stunting, kemiskinan ekstrem dan pengangguran di Jawa Barat. Menurutnya strategi tersebut dapat terealisasi melalui peran ulama dalam majelis taklim.

Baca Juga :  RAIH PENGHARGAAN SEBAGAI LEMBAGA INFORMATIF, KPU JABAR KOMITMEN JAGA TRANSPARANSI INFORMASI

“Menindaklanjuti MoU di tingkat pusat antara NU dan Kementrian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, tentunya kami siap untuk menyusun rencana kerja program tersebut yang nantinya akan melibatkan Muslimat, Fatayat, IPPNU maupun LKKNU sebagai pelaksana di lapangan. Maksud tujuan tadi dapat pula disampaikan pada momentum besar kami,” tambahnya.

Agenda pertemuan tersebut ditutup dengan pembahasan potensi kolaborasi Quickwins lainnya seperti Taman Asuh Sayang Anak (Tamasya) dan Gerakan Lansia Berdaya.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia
Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025
Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir
HUT ke-1, Doksis Doakan RS Unpad Jadi Pelopor Pelayanan Unggul

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 13:39 WIB

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:10 WIB

Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun

Kamis, 24 Juli 2025 - 17:31 WIB

Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB