Bio Farma Tandatangani 3 Kesepakatan Strategis untuk Pengembangan Kesehatan dan Farmasi di Indonesia-Africa Forum 2024

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 4 September 2024 - 05:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bali, 3 September 2024 – Dalam rangkaian acara Indonesia-Africa Parliamentary Forum (IAF) 2024, Bio Farma menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan internasional serta memperkuat perannya sebagai pemimpin kesehatan global melalui ekspansi dan kemitraan strategis.

Hadir dalam pertemuan tersebut Shadiq Akasya, Direktur Utama Bio Farma dan Drektur Pengembangan Bisnis, Yuliana Indriati.

“Sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan keamanan kesehatan global dan memastikan akses berkelanjutan terhadap vaksin esensial, Bio Farma siap memainkan peran penting dalam lanskap kesehatan di kawasan tersebut” ungkap Shadiq.

Bio Farma saat ini merupakan pemain global dengan menempati posisi ke 9 berdasarkan WHO global vaccine market report 2023, saat ini telah mendistribusikan vaksin ke lebih dari 160 negara di dunia. Sebagai supplier vaksin terbesar ke 5 melalui badan Kesehatan dunia (WHO), dengan kapasitas produksi sekitar 3.1 miliar dosis.

Menurut Yuliana Indriati “Bio Farma telah bekerja sama dengan berbagai lembaga riset terkemuka, mitra bisnis, dan organisasi internasional. Kerjasama dilakukan dengan Baylor College of Medicine untuk teknologi benih master, Dynavax Technologies untuk adjuvan esensial, dan WHO serta BPOM Indonesia untuk memastikan keterpenuhan aspek dan kepatuhan regulasi”.

Baca Juga :  Capai Target Pajak Bumi dan Bangunan, Garut Berikan 25 Camat Penghargaan

“Selain itu, Bio Farma juga bekerja sama dengan Kemenkes dan COVAX/UNICEF untuk pengelolaan pasokan dan permintaan pasar, serta dengan asosiasi profesional seperti di Indonesia dengan IDAI dan PAPDI untuk mensosialisasikan pentingnya vaksin dan mendukung program pemerintah”

“Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak ini, kami berhasil mengembangkan dan mendistribusikan vaksin ke lebih dari 120 juta dosis vaksin COVID-19 di seluruh Indonesia,” ujar Shadiq Akasya, direktur utama Bio Farma. “Ini tidak hanya memperkuat infrastruktur kesehatan nasional kami tetapi juga memberikan model untuk kolaborasi internasional di masa depan.

Bio Farma telah membangun kehadiran yang signifikan di Afrika sejak tahun 2019 hingga saat ini. “kami telah memasok vaksin ke lebih dari 50 negara Afrika melalui UNICEF dan kesepakatan bilateral”.

“Kami siap untuk memperluas dampaknya dengan menyelaraskan diri dengan tujuan Uni Afrika untuk memproduksi 60% vaksin secara lokal pada tahun 2040” ungkap Shadiq.

Baca Juga :  Kemendikdasmen Tegaskan Arah Kebijakan Tes Kemampuan Akademik untuk Peningkatan Mutu Pendidikan

“Pendekatan strategis Bio Farma di Afrika mencakup inisiatif peningkatan kapasitas, membantu pembuatan fasilitas, dan transfer teknologi vaksin,” jelas Shadiq. “Upaya ini akan memperdalam kemitraan kami dan berkontribusi pada kemandirian Afrika dalam produksi vaksin.”

Salah satu pencapaian utama forum ini adalah penandatanganan beberapa perjanjian kerjasama penting oleh berbagai perusahaan, termasuk Bio Farma. Lalu ada perjanjian master agreement kerjasama transfer teknologi kesehatan antara Bio Farma dan Atlantic Lifescience Limited, Ghana.

Kemudian master agreement kerjasama transfer teknologi vaksin antara Bio Farma dan BioVax, Kenya, yang di tanda tangani langsung oleh Direktur Utama Bio Farma, Shadiq Akasya.

Selanjutnya Bio Farma juga telah menandatangani kesepakatan kerjasama farmasi antara Bio Farma dan NatPharm yang dilakukan oleh Direktur Pengembangan Bisnis Bio Farma, Yuliana Indriati.

Penandatanganan tiga perjanjian kerjasama tersebut menegaskan peran Bio Farma sebagai mitra strategis dalam mendukung kesehatan global dan pengembangan farmasi di Afrika.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir
HUT ke-1, Doksis Doakan RS Unpad Jadi Pelopor Pelayanan Unggul
KNKT Beberkan Kronologi Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali
Logo dan Tema HUT Ke-80 Kemerdekaan RI Resmi Diluncurkan, Bersatu Berdaulat untuk Indonesia Maju

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:10 WIB

Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun

Kamis, 24 Juli 2025 - 19:32 WIB

Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan

Kamis, 24 Juli 2025 - 17:31 WIB

Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan

Kamis, 24 Juli 2025 - 09:43 WIB

Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB

NEWS

Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan

Kamis, 24 Jul 2025 - 17:31 WIB