Kemendukbangga Jabar Monitoring Program Makan Bergizi Gratis untuk Sasaran B3 di Cirebon

- Jurnalis

Kamis, 4 September 2025 - 19:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cirebon – Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Jawa Barat terus memperkuat komitmen mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG). Salah satunya melalui kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) distribusi MBG bagi sasaran B3 (ibu hamil, ibu menyusui, dan balita) dari keluarga berisiko stunting (KRS) di Kota Cirebon, Kamis, 4 September 2025.

Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Jabar, Dadi A. Roswandi, bersama Kepala Dinas P3APPKB Kota Cirebon, Suwarso Budi Winarno, turun langsung meninjau penyaluran MBG sekaligus menyerahkan bantuan kepada penerima di wilayah Sunyaragi. Program ini telah berjalan sekitar dua bulan, dengan distribusi dilakukan setiap Senin hingga Jumat. Para penerima mengaku sangat terbantu.

Baca Juga :  BSKAP Perkuat Pengawasan dan Penilaian Buku Guna Menjamin Pemerataan Mutu Pendidikan

“Terima kasih, saya merasa terbantu dengan adanya program ini,” ujar Dini, salah seorang ibu hamil penerima manfaat.

Kunjungan kemudian dilanjutkan ke dapur MBG SPPG Sunyaragi. Kepala SPPG Sunyaragi, Yoga, menyampaikan bahwa saat ini terdapat 3.701 penerima MBG, di mana 92 orang merupakan sasaran B3. “Ke depan, sasaran B3 akan menjadi prioritas penyaluran MBG sesuai arahan Presiden,” ungkapnya.

Dadi Roswandi menekankan bahwa program MBG bukan sekadar bantuan pangan, tetapi investasi jangka panjang untuk mencegah stunting dan membentuk generasi unggul. “Ibu hamil, ibu menyusui, dan balita adalah kelompok yang paling menentukan kualitas generasi bangsa. Dengan asupan bergizi yang terjamin, kita sedang menanam benih masa depan Indonesia yang sehat dan kuat,” tegasnya.

Baca Juga :  Prabowo Subianto Resmi Tambah Kekuatan Baru di Kabinet: 2 Menteri dan 3 Wakil Menteri Dilantik

Sebagai informasi, Kemendukbangga/BKKBN bersama Badan Gizi Nasional (BGN) telah menandatangani nota kesepahaman terkait pelaksanaan MBG bagi B3 KRS. Kerja sama ini mencakup pemanfaatan SDM lapangan, pertukaran data dan informasi, serta monitoring dan evaluasi program, sehingga MBG benar-benar menjangkau keluarga berisiko stunting dan mempercepat terciptanya keluarga berkualitas di Indonesia.

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perkuat Kompetensi Global, Bahasa Inggris Akan Wajib Pada Sekolah Dasar Mulai TA 2027/2028
Bio Farma Raih Primaniyarta Lifetime Achievement, Wujud Kontribusi Indonesia bagi Kesehatan Dunia
Purbaya Kritik Danantara Pakai Dividen BUMN untuk Beli SBN: “Keahlian Anda Apa?”
Mahfud MD: Jonan Sudah Ingatkan Jokowi Soal Proyek Whoosh, “Pak, Ini Tidak Visible”
Bupati Jeje Setop Dapur MBG yang Diduga Sumber Keracunan Ratusan Siswa di Cisarua Bandung Barat
Siapkan Guru Profesional dan Berakhlak Mulia, Kemendikdasmen Buka Seleksi PPG bagi Calon Guru Tahun 2025
Tring! Dorong Kinerja Bullion Bank Pegadaian Kanwil X Jawa Barat dalam Satu Genggaman
Sesmendukbangga Evaluasi Pelaksanaan 5 Program Prioritas Quick Wins 2025 di Jawa Barat

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:47 WIB

Perkuat Kompetensi Global, Bahasa Inggris Akan Wajib Pada Sekolah Dasar Mulai TA 2027/2028

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:40 WIB

Bio Farma Raih Primaniyarta Lifetime Achievement, Wujud Kontribusi Indonesia bagi Kesehatan Dunia

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:37 WIB

Purbaya Kritik Danantara Pakai Dividen BUMN untuk Beli SBN: “Keahlian Anda Apa?”

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:02 WIB

Mahfud MD: Jonan Sudah Ingatkan Jokowi Soal Proyek Whoosh, “Pak, Ini Tidak Visible”

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:03 WIB

Bupati Jeje Setop Dapur MBG yang Diduga Sumber Keracunan Ratusan Siswa di Cisarua Bandung Barat

Berita Terbaru