Wali Kota Lantik Pengurus TP PKK Kota Cirebon

- Jurnalis

Selasa, 3 Juni 2025 - 20:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jawa Barat Siska Gerfianti meminta TP PKK Kota Cirebon untuk mendukung dan menyelaraskan program kerja dengan agenda prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Salah satunya terkait pendidikan karakter Gapura Panca Waluya, yaitu _cageur, bageur, bener, pinter,_ dan _singer_.

“PKK merupakan mitra utama pemerintah dengan kekuatan organisasi yang kokoh mulai tingkat nasional hingga rumah tangga atau keluarga. Sejalan dengan itu, kami mengajak TP PKK Kota Cirebon untuk bersama-sama mendukung visi dan misi Gubernur Jawa Barat untuk mewujudkan Jawa Barat Istimewa,” ajak Siska saat memberikan sambutan pada Pengukuhan Ketua dan Pelantikan TP PKK Kota Cirebon di Balai Kota Cirebon, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, pada Selasa (3/5/2025).

Wujud dukungan tersebut, terang Siska, adalah dengan menyelaraskan 10 program pokok PKK dengan program prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Salah satunya terkait program pengembangan karakter melalui Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (Paaredi) sebagai implementasi program penghayatan dan pengamalan Pancasila serta gotong-royong yang diampu kelompok kerja (Pokja) I TP PKK.

“Paaredi ini sangat _relate_ dengan pendidikan karakter Gapura Panca Waluya yang diusung Pak Gubernur. Pendidikan karakter Gapura Panca Waluya perlu dilakukan karena nilai-nilai moral dan religi yang membentuk karakter siswa,” jelas Siska.

Baca Juga :  Kemendikbudristek Terus Menguatkan Literasi Jenjang SMA Melalui Teks Multimodal

“Tujuannya untuk membangun fondasi yang kuat dengan proses terinternalisasi melalui pendidikan, pembiasaan kedisiplinan, tanggung jawab, serta bela negara. Tujuan lebih spesifik mewujudkan Panca Waluya Jabar Istimewa, yaitu cageur, bageur, bener, pinter, dan singer,” sambung Siska.

Lebih jauh Siska menjelaskan, Gubernur Jawa Barat sudah mengeluarkan surat edaran berisi sembilan langkah pembangunan pendidikan Jawa Barat menuju terwujudnya Gapura Panca Waluya. Pada poin ketujuh dijelaskan bahwa untuk meningkatkan disiplin, serta rasa bangga sebagai warga negara yang mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia, setiap peserta didik harus memahami wawasan kebangsaan, dengan mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler.

Sebut saja misalnya ekstrakurikuler Pramuka, Paskibra, Palang Merah Remaja, dan kegiatan lainnya yang memiliki implikasi positif pada pembentukan karakter kebangsaan peserta didik. Poin ini memiliki irisan kuat dengan program pertama dan kedua PKK, penghayatan dan pengamalan Pancasila dan gotong royong.

“Paaredi sendiri adalah program yang fokus pada bagaimana orang tua mengasuh anak dan remaja di era digital, yaitu era di mana teknologi digital sangat berkembang dan berperan besar dalam kehidupan sehari-hari. Program ini bertujuan untuk membantu orang tua dalam mendidik, membimbing, dan melindungi anak serta remaja dari dampak negatif teknologi digital, serta membekali mereka dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk memanfaatkan teknologi digital secara bijak,” terang Siska.

Baca Juga :  Rapat Paripurna Pengesahan RUU Pilkada Ditunda

Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Cirebon Noviyanti Edo menyampaikan komitmennya mendukung penuh visi pemerintah daerah. Ia mengatakan, TP PKK bertekad mewujudkan Kota Cirebon yang Sejahtera, Tertata, Aspiratif, Aman, dan Berkelanjutan atau “Setara Berkelanjutan”, melalui pelaksanaan 10 Program Pokok PKK.

Ia menjelaskan bahwa program-program tersebut fokus pada penguatan ketahanan keluarga, peningkatan kualitas hidup perempuan dan anak, ketahanan pangan rumah tangga, serta mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan yang inklusif.

“Kami menyadari tantangan ke depan cukup kompleks. Oleh karena itu, pengurus baru diharapkan membawa semangat segar untuk membangun komunikasi terbuka, sinergi erat, dan pelayanan yang lebih menyentuh kebutuhan masyarakat,” jelas Noviyanti.

Di tempat yang sama, Wali Kota Cirebon Effendi Edo berpesan agar para pengurus TP PKK yang baru dilantik bersedia bekerja keras mendukung pemerintah dalam upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tujuan besarnya sangat jelas, memberdayakan dan menyejahterakan keluarga.

“Saya berharap Bapak dan Ibu-ibu semua bekerja keras dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugas sebagai pengurus PKK. Tidak kalah pentingnya, bekerjalah dengan ikhlas dalam melayani maayarakat. Jangan jadi beban,” pesan Effendi. (Najip Hendra SP, Sekretaris III TP PKK Jawa Barat)

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan
OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu
Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif
Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen
Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025
Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM
Keracunan Massal 369 Siswa di Bandung Barat Resmi Ditetapkan KLB, Dapur MBG Ditutup

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:58 WIB

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan

Kamis, 25 September 2025 - 23:33 WIB

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu

Rabu, 24 September 2025 - 14:50 WIB

Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen

Rabu, 24 September 2025 - 14:48 WIB

Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025

Berita Terbaru

KlopHealth

6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah

Kamis, 25 Sep 2025 - 17:19 WIB

KlopHealth

Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:12 WIB