Peningkatan Kompetensi: Bio Farma Group Terima SK Penambahan Skema Kompetensi

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 26 September 2024 - 11:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Bio Farma Group menerima Surat Keputusan (SK) terkait Penambahan skema kompetensi Pharmaceutical dan Bio-Pharmaceutical karyawan Holding BUMN Farmasi.pada tanggal 25 September 2024.

SK diserahkan oleh Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Syamri Hari dan diterima oleh Direktur Human Capital Bio Farma Group, Endang Suraningsih.

Direktur Human Capital Bio Farma Group, Endang Suraningsih mengungkapkan bahwa dengan adanya penambahan skema kompetensi yang signifikan produk-produk yang dihasilkan dari Sumber Daya Manusia (SDM) karyawan Bio Farma Group menjadi bukti nyata tenaga Bio Farma Group yang sudah tersertifikasi dapat teruji kompetensinya, serta mampu memberikan produk sesuai dengan standar kesehatan di Indonesia.

“Kami telah menerima SK terkait penambahan skema kompetensi, yaitu (102 skema) untuk Pharmaceutical dan (67 skema) untuk Bio-Pharmaceutical. Dengan penambahan skema kompetensi ini, diharapkan SDM Holding BUMM Farmasi dapat teruji kompetensinya dikemudian hari dengan skema-skema yang sudah dikembangkan oleh LSP Holding BUMN Farmasi dan tim penyusun SKKK Pharmaceutical dan Biopharmaceutical untuk memberikan produk-produk yang berkualitas bagi masyarakat, sesuai dengan update standar kesehatan yang berlaku di Indonesia. Hal ini penting karena dapat mengurangi keraguan yang muncul dari masyarakat. Produk yang dihasilkan oleh SDM karyawan Bio Farma Group yang telah tersertifikasi memiliki kejelasan yang detail, baik dari segi sumbernya, tercatat oleh negara, serta berbagai aspek lainnya yang menghindari ketidakjelasan berkat tenaga kerja yang kompeten”, ujar Endang.

Baca Juga :  Kerja Sama Solid Bawa Purwakarta Raih Prestasi Gemilang Program Bangga Kencana

Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Syamri Hari menyatakan penambahan yang terjadi di Bio Farma Group terhadap skema kompetensi tenaga kerja Bio Farma Group sangat signifikan setiap tahunnya dan menjadi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) terbanyak di seluruh Indonesia.

“Pada tahun 2022 tercatat 68 skema kompetensi dalam lingkup produksi (produksi vaksin virus, produksi vaksin bakteri, produksi farmasi) Bio-Pharmaceutical, selanjutnya di 2023 tercatat penambahan sebanyak 201 skema dalam lingkup surveillance dan riset klinis (SRK), Quality Control (QC), serta penelitian dan pengembangan (Litbang) Bio-Pharmaceutical. Kemudian di 2024 tercatat penambahan sebanyak 370 skema dibidang Pharmaceutical dan Bio-Pharmaceutical. LSP holding BUMN farmasi menjadi LSP dengan skema terbanyak di Indonesia dibandingkan dengan 3.000-an LSP yang tersebar di seluruh di Indonesia.. Hal ini dapat menjadi peluang bagi holding BUMN farmasi untuk membuktikan bahwa produk-produk yang diproduksi oleh karyawan holding BUMN farmasi yang sudah tersertifikasi dan teruji kompetensinya”, Ujar Syamri.

Baca Juga :  West Java Festival 2024 Buka Penerimaan Volunteer, Ini Syaratnya!

Bio Farma Group akan terus berkomitmen menjadi BUMN farmasi terbaik demi masyarakat Indonesia maupun global. Harapannya ini dapat menjadi motivasi untuk karyawan internal Bio Farma Group maupun perusahaan untuk selalu menjadi yang terbaik bagi sosial dan lingkungan.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPK Dalami Peran Ridwan Kamil Dalam Kasus Korupsi Bank BJB
Bio Farma Hadir Sebagai Narasumber Pada Russia-Indonesia Business Forum
Inilah Inpres 9/2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih
Diantar Raja Abdullah II, Presiden Prabowo Disambut Antusias oleh Diaspora Indonesia
Presiden Prabowo dan Emir Qatar Saksikan Penandatanganan MoU Dialog Strategis RI–Qatar
Farhan: Paguyuban Pasundan Berkontribusi Besar terhadap Pendidikan di Kota Bandung
PGRI dan Praktisi Pendidikan Dukung Rencana Kemendikdasmen “Hidupkan” Penjurusan IPA, IPS dan Bahasa di SMA
Kemendikdasmen Tegaskan Komitmen Indonesia dalam Program Prioritas SEAMEO 2021–2030
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 18:57 WIB

KPK Dalami Peran Ridwan Kamil Dalam Kasus Korupsi Bank BJB

Selasa, 15 April 2025 - 10:35 WIB

Bio Farma Hadir Sebagai Narasumber Pada Russia-Indonesia Business Forum

Senin, 14 April 2025 - 09:45 WIB

Diantar Raja Abdullah II, Presiden Prabowo Disambut Antusias oleh Diaspora Indonesia

Senin, 14 April 2025 - 09:44 WIB

Presiden Prabowo dan Emir Qatar Saksikan Penandatanganan MoU Dialog Strategis RI–Qatar

Senin, 14 April 2025 - 09:40 WIB

Farhan: Paguyuban Pasundan Berkontribusi Besar terhadap Pendidikan di Kota Bandung

Berita Terbaru

PERIKANAN

Budidaya Ikan Nila Mengunakan Sistem Bioflok

Selasa, 15 Apr 2025 - 14:25 WIB

PERIKANAN

Budidaya Ikan Nila bagi Pemula

Selasa, 15 Apr 2025 - 13:23 WIB

PERIKANAN

Ikan Nila VS Mujair

Selasa, 15 Apr 2025 - 12:50 WIB