Cirebon, 12 September 2025 – Kemendukbangga/Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat bersama DPPKBP3A Kabupaten Cirebon melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) program Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB). Kabupaten Cirebon menjadi salah satu daerah strategis karena memiliki jumlah desa/kelurahan terbanyak di Jawa Barat dan menjadi lokasi awal pencanangan Kampung KB secara nasional pada 2016.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya percepatan pencapaian target Kampung KB dengan klasifikasi mandiri berkelanjutan. Berdasarkan data per 1 September 2025, Kabupaten Cirebon baru memiliki 40 Kampung KB mandiri dan berkelanjutan dari total 424 desa/kelurahan (9,43%).
Dalam monev tersebut, digelar FGD (Focus Group Discussion) melibatkan OPD KB pengelola program, admin kabupaten, koordinator PKB, dan PKB selaku pembina Kampung KB. FGD ini menjadi forum untuk menyampaikan capaian, kendala di lapangan, serta merumuskan langkah solusi yang dapat segera diterapkan.
“Melalui monev, setiap capaian program dapat dipetakan dengan jelas, hambatan yang muncul dapat diidentifikasi, dan langkah perbaikan dapat langsung ditindaklanjuti,” ujar pihak Kemendukbangga/BKKBN Jabar.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran Kampung Keluarga Berkualitas sebagai model pembangunan keluarga yang sehat, mandiri, dan berdaya, serta mendorong tercapainya target nasional program KB di Jawa Barat. Kolaborasi lintas sektor dan keterlibatan masyarakat menjadi kunci keberhasilan keberlanjutan program ini.