Inflasi Kota Bandung Tercatat 0,04 Persen pada Oktober 2024

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 2 November 2024 - 15:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bandung melaporkan, inflasi Kota Bandung pada Oktober 2024 mencapai 0,04 persen secara bulanan (month-to-month).

Sedangkan Inflasi tahunan (year-on-year) Kota Bandung tercatat sebesar 1,66 persen, di bawah rata-rata inflasi Jawa Barat yang sebesar 1,92 persen dan nasional 1,71 persen. Kontribusi terbesar dalam inflasi bulan ini berasal dari kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau.

Menurut data BPS, komoditas yang paling berpengaruh terhadap inflasi bulan Oktober adalah beras. Harga beras terus naik dan memberikan kontribusi signifikan pada inflasi baik bulanan maupun tahunan.

Baca Juga :  Bey Machmudin: Banjir Rendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung Bantuan Sudah Diturunkan

Selain itu, emas perhiasan juga turut berperan sebagai pendorong inflasi, terutama dalam kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya. Komoditas lain yang turut berkontribusi adalah minyak goreng dan bawang merah, meski andilnya relatif kecil.

Dalam kelompok pengeluaran, kenaikan tertinggi terjadi pada kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau, dengan andil 0,07 persen pada inflasi bulanan.

Untuk inflasi tahunan, kelompok ini juga menyumbang kontribusi terbesar, yakni 0,95 persen. Diikuti oleh kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya yang menyumbang 0,44 persen.

Baca Juga :  Elon Musk Bentuk America Party, Tantang Dominasi Dua Partai Besar di AS

Adapun komoditas lain seperti nasi dengan lauk dalam kelompok Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran menyumbang andil 0,17 persen secara tahunan.

Secara regional, inflasi bulan ke bulan Kota Bandung berada pada posisi ke-5 terendah dari 10 kota dan kabupaten di Jawa Barat.

Kenaikan harga bahan pangan seperti beras yang disebabkan oleh kondisi cuaca dan distribusi diprediksi masih akan mempengaruhi inflasi beberapa bulan ke depan.

BPS mengimbau adanya antisipasi dan stabilisasi harga bahan pokok di tengah meningkatnya permintaan jelang akhir tahun.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia
Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025
Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir
HUT ke-1, Doksis Doakan RS Unpad Jadi Pelopor Pelayanan Unggul

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 13:39 WIB

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:10 WIB

Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun

Kamis, 24 Juli 2025 - 17:31 WIB

Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB