Bandung Barat – Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-29 dirangkaikan dengan HUT Perkumpulan Juang Kencana (JuKen) Provinsi Jawa Barat ke-25 berlangsung hangat di R.M. Dapur Berseka, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada 3 September 2025.
Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Jabar, Dadi A. Roswandi, dalam sambutannya menegaskan komitmen lembaga untuk memperkuat peran lansia. Menurutnya, lansia bukan hanya penerima perhatian, tetapi juga sumber nilai, teladan, dan pengalaman yang tak ternilai bagi keluarga maupun masyarakat.
“Melalui sinergi quick wins SIDAYA (Lansia Berdaya) dan Sekolah Lansia, kita ingin memastikan lansia tetap sehat, mandiri, bahagia, dan memiliki ruang untuk berkarya. Lansia adalah pilar penting dalam pembangunan keluarga Indonesia,” ujar Dadi.
Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Wihaji, menekankan bahwa quick win Lansia Berdaya merupakan strategi kunci Kemendukbangga/BKKBN untuk memastikan keberlanjutan pembangunan keluarga. “Lansia yang sehat dan berdaya adalah investasi bangsa. Mereka tidak hanya membutuhkan perhatian, tetapi juga kesempatan untuk tetap berkontribusi. Dengan begitu, lansia tidak merasa tersisih, melainkan tetap menjadi bagian penting dalam kehidupan keluarga dan masyarakat,” ujarnya.
Peringatan HLUN ke-29 menjadi momentum penting untuk menegaskan bahwa usia senja bukanlah akhir dari produktivitas. Dengan dukungan berbagai pihak, Jawa Barat optimistis mampu melahirkan lansia yang berdaya, produktif, dan bahagia, sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda dan penguat ketahanan keluarga.
Acara ini juga dihadiri Deputi V Peranmas Kemendukbangga/BKKBN, S. Teguh Santoso, Ketua Juang Kencana Nasional, Sudibyo Alimoeso, serta Ketua Juang Kencana Provinsi Jawa Barat, Lili Sadeli.