ELIT PARTAI POLITIK LEBIH SMART MEGAMBIL BACALON JANGAN TERFOCUS PADA KADER PARTAI

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 16 Mei 2024 - 13:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Situasi Kondisi Politik semakin hangat, terutama dalam menghadapi Pilkada Serentak 27 Nopember 2024 mendatang.
Waktu dalam hitungan Pilkada semakin cepat, berharap para elit Partai sudah mempersiapkan Jagonya.
Yang perlu kita catat, tidak seutuhnya Kader Politik harus ke depan menjadi Bacalon Walikota Bupati juga Gubernur.
Di perlukan langkah langkah Yang matang dalam memilih memilih Bacalon. Baik dari hasil riset poling, juga harus paham dan tau jejak digital balon tersebut. Bila Di anggap kridible dan potensial dan berharap karakter ke pemimpinan sekalipun Tokoh Masyarakat akademisi di pandang perlu jadikan sebagai Kandidat bacalon. fungsinya di samping meguragi tingkat kegagalan para pimpinan yang jejak digitalnya buruk di mata publik, juga setidaknya meguragi resistensi Korupsi nepotisme lainya. Hal ini penting untuk menjaga resistensi Para Partai Politik.
Banyak Kader kader yang potensial di luar kader politik
yang bersih dan mampuh menjaga nama baik Partai pegusung. Masyarakat Publik
hari ini membutuhkan pimpinan
yang Peduli nasib umat manusia, yang membutuhkan uluran tangan tangan para Pejabat otoritas Publik.
di sinyalir dan patut di duga lebih mementingkan golonganya atau kader nya di banding kepentingan masyarakat umum, yang notabeneknya sebagai eksekutor pilihan suara .
Politik itu dinamis sepantas nya harus mencerminkan nilai nilai obyetif dan bukan janji janji manis setelah jadi lupa kacang pada kulit nya. Sistem Pemerintahan kita Demokratis
sepatutnya harus ada keterbukaan dan transparansi dalam keseharianyah.
Berikan nilai kepercayaan pada masyarakat agar betul betul dalam melaksanakan tugasya di Pilkada nanti tidak ada unsur
pemaksaan kehendak. setidaknya masyarakat mampuh dan smart dalam memilih Bacalon pilihanya.
agar hasil nya melahirkan Pemimpin yang bijak dan paham akan harapan masyarakat. Semoga saja ini di jadikan pedoman dan bahasan bagi para pelaku politik, dan di jadikan pelajaran agar waktunya
masyarakat merasa merdeka
dalam menentukan pilihan.

Baca Juga :  Gerak Masif, 75 Perguruan Tinggi Teken Komitmen Pengelolaan Sampah dengan Pemkot Bandung

PEGAMAT KEBIJAKAN
PUBLIK DAN POLITIK.
R..WEMPY SYAMKARYA.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dedi Mulyadi Pasang Badan Bela Sekda Herman: “Bukan Sekadar Pejabat Kantoran”
Bima Arya Sebut Program Lembur Katumbiri Kota Bandung Cara Cerdas Bangun Kolaborasi
Kepala DKPP Kota Bandung Tegaskan Pengendalian Kucing Liar dan Pemeriksaan Kurban
Farhan: Paguyuban Pasundan Berkontribusi Besar terhadap Pendidikan di Kota Bandung
Kabar Gembira! Insentif Guru Ngaji di Kota Bandung Segera Cair
Bandung Tuan Rumah ASEAN-India Artists Camp Exhibition, Karya 20 Seniman Mancanegara Tampil di BCH
Pemda Kota Bandung dan Pemdaprov Jabar Kompak Tata Ulang Jalan Pasteur, Warung dan Parkir Liar Ditertibkan
Farhan Inisiasi Wisata Sawah dan Urban Farming di Tengah Kota

Berita Terkait

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:38 WIB

Dedi Mulyadi Pasang Badan Bela Sekda Herman: “Bukan Sekadar Pejabat Kantoran”

Selasa, 20 Mei 2025 - 11:17 WIB

Bima Arya Sebut Program Lembur Katumbiri Kota Bandung Cara Cerdas Bangun Kolaborasi

Kamis, 1 Mei 2025 - 18:13 WIB

Kepala DKPP Kota Bandung Tegaskan Pengendalian Kucing Liar dan Pemeriksaan Kurban

Senin, 14 April 2025 - 09:40 WIB

Farhan: Paguyuban Pasundan Berkontribusi Besar terhadap Pendidikan di Kota Bandung

Sabtu, 12 April 2025 - 07:29 WIB

Kabar Gembira! Insentif Guru Ngaji di Kota Bandung Segera Cair

Berita Terbaru