Buka Seminar Kependudukan Kukuh Berpesan Para Peserta Seminar Yang Masih Muda Berpotensi Menjadi Pelaku Utama Indonesia Emas 2045

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 19 Juli 2024 - 18:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Sekretaris Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Kukuh Dwi Setiawan, pagi ini membuka Seminar Kependudukan dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional Ke-31 Tahun 2024 Tingkat Provinsi Jawa Barat bertempat di Convention Hall Universitas Muhammadiyah Cirebon, (19/07/2024).

Dalam sambutannya, Kukuh menyinggung para peserta seminar yang masih muda dan berpotensi menjadi pelaku utama Indonesia Emas 2045.

“Adik-adik ini sebagai sebuah kapal, kapal itu diciptakan untuk mengarungi samudera. Adik ini nantinya akan berkontribusi dan bermanfaat bagi nusa bangsa serta siap untuk menyambut Indonesia Emas 2045,” ucapnya.

Baca Juga :  ASN Perwakilan BKKBN Jawa Barat Meraih Penghargaan di Ajang Grand Final Apresiasi ASN Keren dan Berakhlak Tingkat Nasional

Senada dengan itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa Barat., dr. Siska Gerfiyanti juga menyampaikan, “hari ini Jabar dikuasai Generasi Millenial, Zilenial, Alpha. Jika Indonesia ingin menjadi negara terkuat nomor 4 tahun 2045, mindset pernikahan dini harus dihilangkan, saya harap adik-adik yang hadir di sini bisa menjadi Agent Of Change yang menikah di usia ideal,” paparnya.

Baca Juga :  Sekda Jabar Herman Suryatman: Oktober, Mangga Gedong Gincu Ekspor Perdana ke Jepang

Kegiatan ini dihadiri oleh 700 peserta secara luring dan 300 secara daring. Dengan adanya kegiatan seminar ini diharapkan para peserta teredukasi mengenai pentingnya pencegahan pernikahan usia dini.

Seminar diisi oleh beberapa narasumber ahli dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat, Child and Advisory Network, Kampung KB Baktijaya. Kegiatan juga dihadiri oleh Direktur Analisis Dampak Kependudukan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kontribusi Pada Ketahanan Kesehatan Global : Bio Farma Sediakan 271,600 Vial Vaksin bOPV untuk Myanmar
Mentan Amran dan Panglima TNI Perkuat Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan
Sekda Herman Suryatman Dorong BPR Daerah Cepat Lakukan Perubahan
Mendikdasmen Ajak Insan Pendidikan Kemendikdasmen Wujudkan Rumah Pendidikan dan Layanan Publik RAMAH
10 Jenis Ikan Air Tawar Paling Banyak di Budidayakan
Dukung Kementan, Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Produksi Jagung Nasional
Satpol PP Kota Bandung Kembali Tertibkan Bangunan Liar di Jalan Ibrahim Adjie
Polrestabes Bandung Pastikan Flyover Mochtar Kusumaatmadja Dibuka Saat Tahun Baru dengan Pengamanan Ketat
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 13:05 WIB

Kontribusi Pada Ketahanan Kesehatan Global : Bio Farma Sediakan 271,600 Vial Vaksin bOPV untuk Myanmar

Jumat, 20 Desember 2024 - 23:11 WIB

Mentan Amran dan Panglima TNI Perkuat Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan

Jumat, 20 Desember 2024 - 23:03 WIB

Sekda Herman Suryatman Dorong BPR Daerah Cepat Lakukan Perubahan

Jumat, 20 Desember 2024 - 11:13 WIB

Mendikdasmen Ajak Insan Pendidikan Kemendikdasmen Wujudkan Rumah Pendidikan dan Layanan Publik RAMAH

Jumat, 20 Desember 2024 - 08:46 WIB

Dukung Kementan, Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Produksi Jagung Nasional

Berita Terbaru

PERTANIAN

Budidaya Kangkung

Sabtu, 21 Des 2024 - 08:39 WIB