Stunting Merupakan Masalah Serius Yang Harus Segera Ditangani Bersama

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 18 November 2023 - 06:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaksanaan kampanye percepatan penurunan stunting bagi warga Depok pekan ke dua kerjasama Anggota Komisi IX DPR RI Wenny Haryanto bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat berlangsung di Pendopo Saung Telaga, Kelurahan Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok, 17 November 2023.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Nessi Annisa Handari dalam paparannya mengatakan stunting adalah isu strategis yang harus kita hadapi bersama.

Harus diperhatikan mulai dari ibu hamil sampai anak usia 2 tahun itu merupakan cara kita mengatasi stunting, karena jika anak setelah 2 tahun maka penanganan stunting akan menjadi lebih sulit.

“Jika anak belum 2 tahun kita melihat anak tersebut lebih pendek dari anak-anak seumur nya,maka masih kita bisa lakukan koreksi dengan memberikan makan makanan yang bergizi dan menambahkan Penanganannya.” ujar Nessi.

Baca Juga :  *Tanam Apa Yang Kita Makan, Makan Apa Yang Kita Tanam: Semangat Kebudayaan Untuk Pangan Lokal*

Dimana kita bukan hanya memberikan makanan yang bergizi tetapi juga perlu diperhatikan Bagaimana pola asuh dari ayah dan ibunya,jika anak-anak sering dimarahi sejak masih kecil, jika tidak mau makan. Maka anak tersebut akan tidak mau makan ke depannya,oleh karena itu kita harus dapat memberikan suasana yang enak kepada anak-anak, terang Nessi.

Diingatkan menangani stunting kita harus bersama bukan pada anak dengan memberikan makan yang bergizi saja, tapi juga pada orang tua yang akan melahirkan anak.” Maka calon ayah dan ibu juga perlu diperhatikan jangan sampai ibu kekurangan darah.”tambah Nessi.

Sebelumnya pada kegiatan yang sama pekan lalu, Wenny Haryanto mengatakan,” Stunting merupakan masalah serius yang harus segera ditangani bersama. Karena itu, diperlukan kerja sama dan dukungan dari semua pihak untuk menurunkan angka stunting di Indonesia,” kata Wenny.

Baca Juga :  Jawa Barat Raih Opini Wajar Tanpa Pengecualian 13 Kali Berturut-turut

Menurut Wenny ada Cara untuk mencegah stunting, diawali dengan memberikan perhatian
Ibu hamil dan menyusui dengan memberikan makanan bergizi seimbang.

Nessi Annisa Handari mengapresiasi kegiatan kampanye percepatan penurunan stunting yang digelar oleh Anggota Komisi IX DPR RI Wenny Haryanto dan BKKBN Jawa Barat.

Ia mengatakan, kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting.

“Kami berharap, dengan adanya kampanye ini, akan meningkatkan kesadaran kita (masyarakat) bahwa pentingnya pencegahan stunting,” ungkap Nessi.

Sedangkan, perwakilan BKKBN Jawa Barat Herman Melanie menerangkan,di tahun 70-an dalam satu keluarga di pulau Jawa sudah biasa mempunyai enam anak.

Dimana,mengurus enam anak dengan waktu kelahiran yang berdekatan tentunya akan sulit orang tua.

“Minimal jaraknya 3 tahun Untuk muncul lagi sang dedek.”Ujar Herman.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan
OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu
Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif
Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen
Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025
Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM
Keracunan Massal 369 Siswa di Bandung Barat Resmi Ditetapkan KLB, Dapur MBG Ditutup

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:58 WIB

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan

Kamis, 25 September 2025 - 23:33 WIB

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu

Rabu, 24 September 2025 - 14:50 WIB

Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen

Rabu, 24 September 2025 - 14:48 WIB

Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025

Berita Terbaru

KlopHealth

6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah

Kamis, 25 Sep 2025 - 17:19 WIB

KlopHealth

Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:12 WIB