Mendikdasmen Sambut Murid Penerima Beasiswa ADEM: Pendidikan Berkualitas Terbuka untuk Semua Anak Indonesia

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 11 Juli 2025 - 21:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia. Jakarta – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menyambut secara langsung 200 murid penerima beasiswa Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) dalam kegiatan yang berlangsung di Graha Utama, Kompleks Kemendikdasmen, Jakarta, Jumat (11/7). Mereka terdiri dari 100 murid dari wilayah Papua dan 100 murid ADEM Repatriasi, yang akan segera diserahkan kepada Dinas Pendidikan Provinsi serta sekolah penerima agar dapat mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan (MPLS) sejak hari pertama tahun ajaran baru.

“Kalian semua adalah generasi Indonesia yang kita harapkan bangkit, tumbuh, dan berkembang menjadi generasi Indonesia yang hebat. Keterbatasan ekonomi, lokasi tempat tinggal, dan berbagai kendala yang dihadapi, tidak boleh menjadi alasan untuk kalian berhenti mengejar cita-cita,” ujar Mendikdasmen, memberi semangat kepada para murid.

Baca Juga :  Pelatihan Pelayanan Kontrasepsi IUD Dan Implan Bagi Bidan Tingkatkan Kualitas Pelayanan KB

Lebih lanjut, Mendikdasmen pun menekankan bahwa kesempatan untuk menempuh pendidikan yang berkualitas terbuka bagi semua anak. “Terus semangat mencapai cita-cita karena andalah yang akan menjadi penerus agar Indonesia menjadi negara yang maju, hebat, dan bermartabat,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen, Suharti, menjelaskan bahwa Program ADEM telah dilaksanakan sejak tahun 2013 dan mencakup tiga kategori, yaitu ADEM wilayah Papua, ADEM daerah 3T, dan ADEM Repatriasi untuk anak-anak pekerja migran Indonesia.

Untuk kategori ADEM Repatriasi, tercatat 550 lulusan dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) dan Community Learning Center (CLC) yang tersebar di 12 provinsi. Sementara itu, peserta dari wilayah 3T akan menempuh pendidikan di ibu kota daerah masing-masing, dan peserta dari wilayah Papua akan melanjutkan pendidikan di sejumlah sekolah di wilayah Jawa dan Bali.

Baca Juga :  MK Tegaskan Larangan Wakil Menteri Rangkap Jabatan Komisaris BUMN dan Swasta

Suharti menyampaikan apresiasi kepada seluruh Dinas Pendidikan Provinsi penyelenggara program ADEM, sekolah penerima, dan para orang tua yang senantiasa membersamai anak-anak dalam menggapai mimpi mereka. “Tanpa adanya kerja sama dan koordinasi yang erat, pelaksanaan program ADEM ini tidak akan berjalan secara optimal sebagaimana yang kita harapkan,” tutupnya.

Melalui program ADEM, Kemendikdasmen menegaskan komitmennya untuk menghadirkan pendidikan yang inklusif dan merata bagi seluruh anak bangsa. Kehadiran para murid penerima beasiswa ADEM dari berbagai latar belakang menjadi bukti bahwa dengan dukungan yang tepat, setiap anak Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh, belajar, dan mewujudkan cita-citanya demi masa depan Indonesia yang lebih maju dan bermartabat.

 

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wakil Indonesia Raih 7 Perak di Ajang Tata Boga Internasional
LKS Dikmen ke-33 Resmi Dibuka: Cetak Talenta Unggul, Siapkan Generasi Indonesia Emas 2045
Mengapa Kamboja dan Thailand Kembali Terlibat Konflik Bersenjata
Kamboja dan Thailand Capai Gencatan Senjata Tanpa Syarat, Efektif 28 Juli 2025
Isyana Pastikan 18 Ribu Penyuluh KB Jadi Garda Terdepan Kawal Program Prioritas Pemerintah
DP3AKB Jabar Raih Rekor MURI untuk Permainan Anak Tradisional Berkebaya
Arifah Fauzi: HAN 2025 Tak Lagi Terpusat, Wagub Jabar: HAN Momentum Refleksi Lindungi Anak
Ulinpiade, Olimpiade Kaulinan Barudak Jawa Barat

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 10:11 WIB

Wakil Indonesia Raih 7 Perak di Ajang Tata Boga Internasional

Selasa, 29 Juli 2025 - 10:06 WIB

LKS Dikmen ke-33 Resmi Dibuka: Cetak Talenta Unggul, Siapkan Generasi Indonesia Emas 2045

Senin, 28 Juli 2025 - 20:49 WIB

Mengapa Kamboja dan Thailand Kembali Terlibat Konflik Bersenjata

Senin, 28 Juli 2025 - 20:36 WIB

Kamboja dan Thailand Capai Gencatan Senjata Tanpa Syarat, Efektif 28 Juli 2025

Senin, 28 Juli 2025 - 19:14 WIB

Isyana Pastikan 18 Ribu Penyuluh KB Jadi Garda Terdepan Kawal Program Prioritas Pemerintah

Berita Terbaru