Februari Jabar Deflasi, Neraca Perdagangan Masih Surplus

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 3 Maret 2025 - 17:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Badan Pusat Statitstik mencatat inflasi bulanan (month to month) Februari 2025, Jawa Barat mengalami deflasi sebesar – 0,61 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat Darwis Sitorus menyebutkan, inflasi tahun ke tahun atau (year on year) sebesar – 0,27 persen, dan secara tahun kalender (year to date) sebesar – 1,29 persen.

Seluruh kabupaten dan kota pantauan inflasi di Jawa Barat mengalami deflasi secara month to month pada Februari 2025. Deflasi terdalam terjadi di Kabupaten Majalengka sebesar sebesar 0,97 persen. Sementara deflasi terkecil terjadi di Kota Tasikmalaya sebesar 0,32 persen.

Kabupaten dan kota lainnya yaitu Kabupaten Bandung deflasi (0,53 persen), Kabupaten Subang (0,56 persen), Kota Bogor deflasi (0,73 persen), Kota Sukabumi deflasi (0,35 persen), Kota Bandung deflasi (0,73 persen), Kota Cirebon deflasi (0,73 persen). Kota Bekasi deflasi (0,47 persen), dan Kota Depok deflasi sebesar 0,73 persen

Baca Juga :  Bey Machmudin: Pasar Seni ITB Perkuat Ekosistem Industri Ekonomi Kreatif Jabar

Menurut kelompok pengeluaran, yang mengalami deflasi tertinggi yaitu bahan makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,37 persen dengan andil deflasi sebesar 0,11 persen.

Kemudian kelompok perumahan, air, kistrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 4,12 persen, dengan andil deflasi sebesar 0,65 persen.

Sementara lima kelompok pengeluaran lainnya mengalami inflasi secara month to month Februari 2025. Yaitu pkaian dan alas kaki sebesar 0,05 persen, kesehatan sebesar 0,3 persen, rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,18 persen.

Selanjutnya kelompok penyediaan makanan dan minuman/resroran inflasi sebesar 0,2 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya inflasi sebesar 1,4 persen.

“Menurut komoditas pada Februari 2025 di Jawa Barat yang memberikan deflasi tertinggi yaitu tarif listrik sebesar 0,68 persen, diikuti cabai merah, bawang merah dan cabai rawit masing-masing sebesar 0,04 persen,” ujar Darwis dalam siaran pers, Senin (3/3/2025).

Baca Juga :  Romantisme Pemakaman Terpadu Cikadut, Menjaga Warisan Budaya Kota Bandung

Sementara komoditas yang memberikan andil inflasi tertinggi emas perhiasan sebesar 0,06 persen, dan bensin sebesar 0,03 persen.

BPS juga merilis Nilai Tukar Petani (NTP) Nilai Tukar Usaha Petani (NTUP). Pada Februari 2015 secara month to month NTP sebesar 113,53, menurun 0,56 persen dibandingkan Januari 2025.

Nilai Tukar Usaha Petani (NTUP) Februari 2025 tercatat sebesar 115,40 atau mengalami penurunan sebesar 1,03 persen dibanding Januari 2025.

Penurunan juga terjadi pada ekspor dan impor Jawa Barat pada Januari 2025. Ekspor Jabar pada Januari 2025 sebanyak 3,02 miliar USD, turun sebesar 3,93 persen dibandingkan Desember 2024. Untuk impor sebanyak 1,08 milyar USD juga menurun 7,88 persen dibandingkan Desember 2024.

Namun demikian, neraca perdagangan, Jawa Barat masih suplus sebesar 1,94 miliar USD pada Januari 2025.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Longsor Terjadi di TPA Sarimukti
Gubernur Dedi Mulyadi: Modifikasi Cuaca 10 Hari untuk Kurangi Risiko Banjir
Jelang Idulfitri, Pengamat Sebut Ekonomi Kota Bandung Stabil, Kenaikan Harga Pangan Jadi Tantangan
Usai Pembersihan, Gubernur Dedi Mulyadi Akan Tata Oxbow Cicukang Jadi Ruang Rekreasi
Pemulihan Infrastruktu Pasca Banjir Di Kab. Bogor, Kodam III/Slw Pasang Jembatan Bailey
Dedi Mulyadi: Perlu Konsep Terpadu Tata Kawasan Puncak
Pelija Dorong Pemerintah Audit Lingkungan Secara Konfrehensif Dan Moratorium Perijinan
Pemdaprov Jabar Gerak Cepat Tangani Robohnya Jembatan Loji
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 9 Maret 2025 - 05:23 WIB

Longsor Terjadi di TPA Sarimukti

Sabtu, 8 Maret 2025 - 06:40 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi: Modifikasi Cuaca 10 Hari untuk Kurangi Risiko Banjir

Sabtu, 8 Maret 2025 - 06:38 WIB

Jelang Idulfitri, Pengamat Sebut Ekonomi Kota Bandung Stabil, Kenaikan Harga Pangan Jadi Tantangan

Kamis, 6 Maret 2025 - 13:44 WIB

Usai Pembersihan, Gubernur Dedi Mulyadi Akan Tata Oxbow Cicukang Jadi Ruang Rekreasi

Kamis, 6 Maret 2025 - 13:42 WIB

Pemulihan Infrastruktu Pasca Banjir Di Kab. Bogor, Kodam III/Slw Pasang Jembatan Bailey

Berita Terbaru

NEWS

Minyak Kita atau Minyak Kamu?

Selasa, 11 Mar 2025 - 15:12 WIB