KlopakIndonesia – Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Kukuh Dwi Setiawan mengingatkan para Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) akan pentingnya data untuk menunjang kinerja di lapangan
“Sekarang itu semua basisnya data. Jadi para PKB jika sudah bekerja, jangan lupa untuk menyampaikan laporannya,” ucap Kukuh.
Lebih lanjut dirinya menuturkan, saat ini seluruh pegawai BKKBN termasuk Penyuluh KB bisa disebut sudah bekerja ketika sudah berkinerja, dan disebut berkinerja ketika ada data hasil kinerjanya. Sehingga bisa diukur menjadi output dan capaian.
Hal itu disampaikan Kukuh saat memberikan pembinaan kepada seluruh Penyuluh KB se-Kabupaten Sumedang pada acara Pembinaan Petugas Lini Lapangan Dalam Rangka Memperingati Hari Keluarga Nasional Ke-31 yang digagas oleh Dewan Pengurus Cabang Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (DPC IPeKB) Kabupaten Sumedang, di Jatigede, (04/07/2024).
Kukuh juga mengapresiasi DPC IPeKB Sumedang yang rutin menyelenggarakan pertemuan rutin seperti ini serta memiliki program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) yang telah berjalan dari tahun 2023 dan menyasar lokus-lokus kecamatan tinggi prevalensi stuntingnya.