Peluang Besar Ekspor dari Industri Linting Kertas Sigaret

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 20 Mei 2024 - 17:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penyerapan tenaga kerja dan peningkatan devisa merupakan beberapa fungsi penting dari sektor industri yang terus didorong oleh pemerintah. Karenanya, pemerintah terus mendukung upaya industri yang melakukan inovasi dalam meningkatkan daya saingnya dan memperluas pasar.

Salah satu industri yang menyerap banyak tenaga kerja dan berorientasi ekspor adalah industri pelinting kertas sigaret (pre-rolled cones). “Industri pelinting kertas sigaret merupakan salah satu industri yang inovatif karena menangkap peluang ceruk pasar di luar negeri, dengan permintaan akan lintingan kertas sigaret yang terus meningkat dari toko-toko tembakau. Selain itu, industri ini banyak menyerap tenaga kerja, khususnya tenaga kerja perempuan,” Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika menyampaikan di sela-sela kunjungan kerjanya di Bali pada Jumat (17/5) lalu.

Salah satu produsen pre-rolled cones di Indonesia adalah PT Mitra Prodin yang berlokasi di Bali. Perusahaan memiliki kapasitas terpasang 2 miliar cones per tahun dan mempekerjakan 4.556 karyawan. Lebih dari 746 juta pre-rolled cones telah berhasil dijual ke seluruh dunia pada tahun 2021, hal ini ditunjang oleh komitmen PT Mitra Prodin dalam pemenuhan standar industri tertinggi untuk produknya termasuk regulasi Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat dan regulasi kesehatan Kanada.

Baca Juga :  Apresiasi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK)Tingkat Provinsi Jawa Barat

“Kementerian Perindustrian mengapresiasi PT Mitra Prodin yang telah menyerap ribuan tenaga kerja di Pulau Dewata. Terlebih lagi, sebagian besar pekerjanya adalah wanita. Kami juga mengapresiasi sumbangsih perusahaan atas devisa negara karena 100% produknya ditujukan untuk ekspor dengan 90% di antaranya diekspor ke Amerika Utara (Kanada, Amerika Serikat dan Meksiko), dan sisanya ke Eropa,” imbuh Putu.

Baca Juga :  Kemendikdasmen Apresiasi Peran Lembaga Pendidikan Pesantren dalam Ciptakan Generasi Bertakwa dan Berintelektual

Dirjen IA mengatakan, permintaan akan produk linting kertas sigaret di Indonesia memang belum tinggi, namun permintaan ini terus meningkat di pasar dunia, sehingga menjadi peluang bagi produsen lokal untuk mengembangkan produk berorientasi ekspor.

Secara global, nilai perdagangan akan produk linting sigaret pada tahun 2022 mencapai USD903 juta dan Indonesia baru memenuhi USD61,8 juta atau 3,53% dari nilai perdagangan dunia. “Ini merupakan kesempatan bagi produk linting kertas sigaret Indonesia untuk meningkatkan ekpansinya ke pasar dunia karena peluangnya masih terbuka lebar,” ujarnya.

CEO PT Mitra Prodin Robert Hensy menjelaskan komitmen perusahaan untuk memberdayakan SDM lokal dalam kegiatan usahanya. “Perusahaan juga berkomitmen untuk menggunakan bahan baku lokal dalam pengembangan produk pre-rolled cones ke depannya,” tutupnya.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025
Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir
HUT ke-1, Doksis Doakan RS Unpad Jadi Pelopor Pelayanan Unggul
KNKT Beberkan Kronologi Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:10 WIB

Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun

Kamis, 24 Juli 2025 - 19:32 WIB

Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan

Kamis, 24 Juli 2025 - 09:43 WIB

Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB