Lestarikan Permainan Tradisional, Yuk Main di Kaulinan Bah Gembol

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 06:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Moderniasasi yang merambah ke segala aspek telah sediki demi sedikit melupakan sebagian dari kekayaan budaya tradisional. Salah satu yang turut tergerus kemajuan zaman tersebut adalah permainan tradisional Indonesia.

Di Kota Bandung, masih ada sejumlah komunitas yang melestarikan permainan tradisional. Hal itu karena permainan tradisional memiliki karakter dan filosofi yang mendalam.

Baca Juga :  3 Menit untuk Indonesia: Lagu Kebangsaan Berkumandang di Sejumlah Perempatan di Kota Bandung

Terdapat beberapa karakteristik permainal tradisonal, di antaranya:
1. Menggunakan atau memanfaatkan alat atau fasilitas dilingkungan kita tanpa harus membelinya.

2. Permainan tradisional melibatkan pemain yang relatif banyak (bersosialisasi)


3. Permainan tradisional memiliki nilai-nilai luhur dan pesan-pesan moral tertentu.

Adapun hasil yang diharapkan dari Permainan ini antara lain ;
1. Efektivitas tim
2. Komunikasi efektif
3. Kreativitas
4. Percaya diri
5. Pemecahan masalah
6. Perencanaan
7. Fokus

Baca Juga :  Pemkot Cimahi Sediakan Lapangan Kerja Lewat Program Padat Karya

Untuk itu bagi yang sedang merancang acara baik itu acara kantor, sekolah ataupun keluarga dan ingin memberikan kesan yang bermanfaat dengan menghadirkan Kaulinan Tradisional bisa menggunakan Jasa Kaulinan Bah Gembol bisa langsung cek akun instagramnya @kaulinanbahgembol.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan
OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu
Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif
Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen
Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025
Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM
Keracunan Massal 369 Siswa di Bandung Barat Resmi Ditetapkan KLB, Dapur MBG Ditutup

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:58 WIB

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan

Kamis, 25 September 2025 - 23:33 WIB

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu

Rabu, 24 September 2025 - 14:50 WIB

Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen

Rabu, 24 September 2025 - 14:48 WIB

Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025

Berita Terbaru

KlopHealth

6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah

Kamis, 25 Sep 2025 - 17:19 WIB

KlopHealth

Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:12 WIB