Kemendikdasmen Perkuat Talenta Murid dan Guru di bidang STEM, Koding dan Kecerdasan Buatan

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 14:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia — Sebagai upaya memperkuat sumber daya manusia (SDM) unggul menuju Indonesia Emas 2045, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) menginisiasi program bertajuk ‘Bina Talenta Indonesia’. Program ini diselenggarakan untuk menjawab tantangan menyiapkan SDM Unggul di bidang STEM _(Science, Technology, Engineering, Mathematics)_, Koding, dan Kecerdasan Buatan dengan didukung penguatan karakter.

Bina Talenta Indonesia merupakan bentuk upaya dalam membangun sistem pembinaan talenta nasional yang lebih terstruktur dan inklusif sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 108 Tahun 2024 tentang Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (DBMTN) dan selaras dengan Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) Nomor 13 Tahun 2025 tentang Kurikulum pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Pendaftaran Bina Talenta Indonesia dimulai pada tanggal 2 s.d. 15 Agustus 2025. Masyarakat dapat mengakses informasi lebih lanjut mengenai Bina Talenta Indonesia, termasuk jadwal dan ketentuan pendaftaran, dapat diakses melalui laman: https://binatalenta.kemendikdasmen.go.id/.

Selain itu, Program Bina Talenta Indonesia bertujuan untuk mengembangkan talenta murid dan kapasitas guru sebagai pemandu talenta dalam membina, mendampingi, dan memfasilitasi pengembangan talenta murid di bidang STEM, Koding, dan Kecerdasan Buatan (AI), serta penguatan karakter secara kontekstual dan aplikatif.

Baca Juga :  Mahasiswa Indonesia Raih Prestasi Membanggakan pada International Mathematics Competition (IMC) 2024 di Bulgaria

Sekretaris Jenderal, Suharti, dalam sambutannya menegaskan bahwa tantangan utama pendidikan Indonesia bukan hanya akses, tetapi mutu khususnya dalam penguasaan keterampilan abad ke-21. “Minat dan pengenalan murid terhadap STEM, Koding, Kecerdasan Buatan, dan pendidikan karakter ini perlu kita perkuat karena faktor yang masih belum merata di seluruh wilayah Indonesia,” jelas Sesjen Suharti pada acara Sosialisasi Bina Talenta Indonesia, Jumat (1/8).

Berdasarkan _Data Programme for International Student Assessment (PISA)_ 2022 menunjukkan bahwa mayoritas siswa Indonesia belum mencapai level kecakapan minimum dalam literasi membaca, matematika, dan sains. Atas dasar itu, ia juga menekankan pentingnya membina dan mengembangkan potensi anak-anak yang memiliki talenta unggul.

“Di sinilah letak pentingnya Bina Talenta Indonesia yang hadir untuk membina murid-murid berprestasi, sekaligus memperkuat kapasitas guru sebagai pemandu talenta di bidang tersebut. Lebih dari sekadar pelatihan, ini adalah investasi jangka panjang untuk membentuk ekosistem pembinaan yang berkelanjutan,” tutur Suharti.

Senada dengan itu, Kepala Puspresnas, Maria Veronica Irene Herdjiono, mengatakan bahwa murid-murid berprestasi perlu mendapatkan pembinaan lebih lanjut agar dapat menjadi bagian dari pembangunan Indonesia ke depan.

“Setiap anak punya potensi masing-masing, untuk itu program ini adalah wujud komitmen bersama agar tak satu pun dari mereka berjalan sendirian. Mari asah potensi, raih prestasi, dan bersama-sama wujudkan ekosistem pendidikan yang memberdayakan setiap talenta,” ujar Irene.

Baca Juga :  Sebanyak 12.500 Guru TK dan SD Lanjutkan Studi S1/D4 Melalui Program Pemenuhan Kualifikasi Akademik Kemendikdasmen

Di sisi lain, Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Laksmi Dewi, berharap melalui Bina Talenta Indonesia para murid mendapat penguatan nilai-nilai karakter yang menekankan pada 8 dimensi profil lulusan, yaitu 1) keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, 2) kewargaan, 3) penalaran kritis, 4) kreativitas, 5) kolaborasi, 6) kemandirian, 7) kesehatan, dan 8) komunikasi. “Kami berharap dengan adanya Bina Talenta Indonesia ini bisa menghasilkan murid-murid berprestasi yang memiliki 8 dimensi profil lulusan,” terang Laksmi.

Program Bina Talenta Indonesia menyasar kepada murid jenjang pendidikan dasar (SMP/MTs/sederajat) dan jenjang pendidikan menengah (SMA/MA/SMK/MAK/sederajat) yang memiliki predikat minimal sebagai peserta ajang di tingkat kabupaten/kota pada ajang Puspresnas dan BPTI (OSN, LKS, FLS3N, O2SN, GSI, OPSI, FIKSI) dan/atau ajang yang sudah terkurasi yang diselenggarakan pada tahun 2024 dan 2025. Selain itu, Pemandu Talenta merupakan guru pada jenjang SMP/MTs/sederajat dan SMA/MA/SMK/MAK/sederajat yang aktif membina talenta murid, baik sebagai pembina ekstrakurikuler, maupun guru pembina ajang talenta.

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Siapkan Guru Profesional dan Berakhlak Mulia, Kemendikdasmen Buka Seleksi PPG bagi Calon Guru Tahun 2025
Tring! Dorong Kinerja Bullion Bank Pegadaian Kanwil X Jawa Barat dalam Satu Genggaman
Sesmendukbangga Evaluasi Pelaksanaan 5 Program Prioritas Quick Wins 2025 di Jawa Barat
Kimia Farma Bersama RSCM Perluas Pelayanan Terapi Stem Cell di Daerah
Sinergi Kemendikdasmen dan Kementerian Kehutanan untuk Literasi dan Pelestarian Hutan
Kemendikdasmen dan Pemerintah Prancis Sinergikan Pendidikan Vokasi Melalui Program Pelatihan Kuliner Gastronomi
Quickwin Kemendukbangga: Kepala Perwakilan Jabar Terima Kunjungan Pimpinan Wilayah Aisyiyah
KEMENDUKBANGGA/BKKBN JABAR DAN PEMKOT TASIKMALAYA PASTIKAN DISTRIBUSI MBG SASARAN B3 TANPA PUNGUTAN

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:09 WIB

Siapkan Guru Profesional dan Berakhlak Mulia, Kemendikdasmen Buka Seleksi PPG bagi Calon Guru Tahun 2025

Rabu, 15 Oktober 2025 - 16:03 WIB

Tring! Dorong Kinerja Bullion Bank Pegadaian Kanwil X Jawa Barat dalam Satu Genggaman

Rabu, 15 Oktober 2025 - 10:27 WIB

Sesmendukbangga Evaluasi Pelaksanaan 5 Program Prioritas Quick Wins 2025 di Jawa Barat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:29 WIB

Kimia Farma Bersama RSCM Perluas Pelayanan Terapi Stem Cell di Daerah

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:24 WIB

Sinergi Kemendikdasmen dan Kementerian Kehutanan untuk Literasi dan Pelestarian Hutan

Berita Terbaru