Kemendikdasmen Gandeng Sektor Swasta Dukung Digitalisasi Pembelajaran di Indonesia

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 17 Maret 2025 - 16:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terus memperkuat kolaborasi serta komitmen dengan sektor swasta dalam memberdayakan guru dan murid di Indonesia. Beberapa waktu lalu, Kemendikdasmen meluncurkan Rumah Pendidikan. Platform ini merupakan sebuah superaplikasi yang menjadi layanan terpadu bagi ekosistem pembelajaran digital di Indonesia serta mendorong partisipasi semesta dalam pendidikan. Rumah Pendidikan sendiri mengintegrasikan 986 aplikasi pendidikan yang terbagi ke dalam 8 ruang utama, yang dirancang untuk menampung kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Canva.

“Transformasi digital dalam pendidikan tidak hanya tentang infrastruktur teknologi, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem pembelajaran yang kolaboratif dan inovatif. Dengan Rumah Pendidikan, kami mengajak mitra seperti Canva untuk turut berkontribusi dalam mendukung peningkatan kompetensi guru dan pengalaman belajar siswa,” ujar Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Kapusdatin), Yudhistira Nugraha di Jakarta Jumat (14/3).

Kemendikdasmen menggandeng Canva dalam rangka mendukung transformasi digital dalam pembelajaran. Pada kesempatan yang sama, Direktur Guru Pendidikan Dasar, Rachmadi Widdiharto, menyatakan bahwa kerja sama dengan Canva sangat relevan dalam meningkatkan keterampilan guru di era digital. Ia juga menyoroti pentingnya penerapan deep learning atau pembelajaran mendalam serta penerapan Koding dan Kecerdasan Buatan dalam sistem pendidikan Indonesia.

Baca Juga :  Mendikdasmen Tekankan Pentingnya Pendidikan Karakter di World Muslim Scout Jamboree 2025

Rachmadi menjelaskan bahwa pembelajaran mendalam membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, serta pemahaman yang lebih konseptual terhadap materi pelajaran. Melalui pemanfaatan teknologi seperti Canva, guru dapat merancang pengalaman belajar yang lebih interaktif dan mendorong eksplorasi mendalam pada setiap materi yang diajarkan.

“Guru perlu memiliki keterampilan teknologi yang mumpuni untuk menciptakan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan bagi siswa. Canva for Education memberikan akses yang luas bagi guru untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam mendesain materi pembelajaran,” jelas Rachmadi.

Sementara itu, perwakilan tim Canva, Pipit Indrawati mengutarakan bahwa kerja sama antara Kemendikdasmen dan Canva for Education telah terjalin sejak tahun 2022 dan terus berkembang hingga akhir tahun 2024.

Baca Juga :  Sister City Park: Komitmen Kota Bandung Tingkatkan Kemitraan

Lebih dari 5 juta pengguna telah memanfaatkan Canva for Education, dengan 2,59 juta di antaranya merupakan pengguna aktif bulanan. Platform ini memungkinkan guru dan siswa untuk membuat materi pembelajaran interaktif dengan mudah melalui desain visual yang menarik.

“Bersama Kemendikdasmen, kami telah mencapai tonggak baru pada tahun 2024, yang menjadi bukti kuat dari kolaborasi kami dalam menciptakan pengalaman belajar yang berdampak di ruang kelas di seluruh Indonesia. Pencapaian ini terwujud berkat komitmen kami dalam memberdayakan para guru,” ujar Pipit Indrawati.
Dalam pertemuan ini juga hadir Canva Southeast Asia Regional Lead Yani Hornilla-Donato, yang mengapresiasi kolaborasi yang sudah terjalin, dan berharap di tahun 2025 kerja sama yang terjalin dapat memperkuat peningkatan kemampuan guru di seluruh Indonesia.

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan
OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu
Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif
Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen
Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025
Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM
Keracunan Massal 369 Siswa di Bandung Barat Resmi Ditetapkan KLB, Dapur MBG Ditutup

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:58 WIB

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan

Kamis, 25 September 2025 - 23:33 WIB

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu

Rabu, 24 September 2025 - 14:50 WIB

Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen

Rabu, 24 September 2025 - 14:48 WIB

Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025

Berita Terbaru

KlopHealth

6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah

Kamis, 25 Sep 2025 - 17:19 WIB

KlopHealth

Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:12 WIB