Jambore Jurnalis Televisi Ke-3 Digelar di Garut, Angkat Tema Kebencanaan

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 7 Oktober 2024 - 17:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah (Pengda) Jawa Barat menggelar Jambore Jurnalis Televisi ke-3 Tahun 2024 di Lamping Cirorek, Kabupaten Garut. Acara ini berlangsung selama dua hari, dari Sabtu hingga Minggu (5-6/10/2024)

Pembukaan Jambore dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut Margiyanto, Kepala Kantor SAR Bandung Hery Marantika, Ketua Umum IJTI Pusat Herik Kurniawan, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Kepala Diskominfo Garut Margiyanto, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, tema yang diusung, “Peran Jurnalis dalam Meningkatkan Kesadaran Publik terhadap Kebencanaan”, sangat relevan dengan kondisi Garut yang rawan bencana.

“Saya berharap seluruh rekan-rekan jurnalis terus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait kesiapsiagaan dan upaya antisipasi bencana,” kata Margiyanto dalam wawancara usai acara pembukaan, Sabtu (5/10/2024).

Baca Juga :  Gamers Siap-Siap! Januari 2025 Pemkot Bandung Bakal Gelar Kick-Off Kompetisi Gim Lokal

Ia juga berharap sinergi antara jurnalis dan pemerintah daerah dapat memperkuat demokrasi serta mencerdaskan masyarakat, khususnya menjelang Pilkada Serentak 2024.

Kepala Kantor SAR Bandung Hery Marantika menilai, Jambore ini bermanfaat bagi jurnalis.

“Mudah-mudahan Kegiatan ini menambah sinergitas, terutama bagaimana teman-teman jurnalis bisa dibekali teknik penyelamatan saat bertugas di lapangan,” ucapnya.

Ketua Umum IJTI Pusat Herik Kurniawan, juga mengapresiasi inisiatif IJTI Jabar. Ia menekankan pentingnya jurnalis menyampaikan informasi kebencanaan dengan benar, sehingga masyarakat mendapat informasi yang jelas dan akurat.

“Bukan hal bagaimana mereka bisa melakukan liputan dengan baik, tapi juga bagaimana menyampaikan informasi dengan benar kepada publik, sehingga publik mendapatkan informasi yang clear terkait dengan dalam hal ini konteks kebencanaan,” ujarnya.

Baca Juga : 

Atas alasan tersebut, Ia berharap dengan adanya Jambore ini mampu meningkatkan kompetensi, kapasitas, serta pengetahuan para jurnalis dalam kondisi peliputan bencana.

Ketua IJTI Pengda Jabar Iqwan Sabba Romli menambahkan, tujuan dari Jambore ini adalah memastikan informasi kebencanaan yang disampaikan jurnalis telah terverifikasi dan tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat.

“Pemberitaan yang mungkin tidak memberikan nilai kecemasan, tapi memberikan nilai harapan kepada masyarakat,” katanya.

Acara ini diikuti oleh sekitar 150 peserta dari berbagai daerah di Jawa Barat, dengan berbagai materi dan praktek peliputan kebencanaan, termasuk pelatihan dari Basarnas. Jambore ini diharapkan dapat membekali jurnalis dengan kemampuan yang lebih tangguh dalam meliput situasi bencana di lapangan.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia
Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025
Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir
HUT ke-1, Doksis Doakan RS Unpad Jadi Pelopor Pelayanan Unggul

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 13:39 WIB

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:10 WIB

Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun

Kamis, 24 Juli 2025 - 17:31 WIB

Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB