Hoegeng: Polisi Jujur yang Menginspirasi Bangsa

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jenderal Polisi (Purn.) Hoegeng Imam Santoso (14 Oktober 1922 – 14 Juli 2004) dikenang sebagai salah satu figur terbersih dalam sejarah institusi Polri. Ia menjabat sebagai Kapolri kelima pada 9 Mei 1968 hingga 2 Oktober 1971, dan mendapatkan julukan “The Honest Policeman” karena konsistennya memberantas korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.

Dikenal tidak menerima suap atau hadiah, Hoegeng memilih hidup sederhana. Pada 1955, saat ditugaskan memberantas penyelundupan di Sumatera Utara, ia menolak tawaran mobil dan rumah dari pelaku, dengan tegas menyatakan bahwa lebih baik hidup melarat daripada terlibat korupsi. Keputusannya mencerminkan integritasnya yang tinggi. Bahkan, demi menjaga reputasi, ia meminta istrinya menutup usaha toko bunga ketika dipercaya memimpin Imigrasi pada 1960, untuk menghindari konflik kepentingan.

Dalam kepemimpinannya, Hoegeng tidak takut membongkar kasus-kasus besar, termasuk penyelundupan yang melibatkan pejabat tinggi. Namun, keberanian itu juga membuatnya semakin terkucil dari pusat kekuasaan. Ia memilih mundur dari jabatan Kapolri pada 1970, karena merasa sistem yang korup tak memberikan ruang bagi upayanya.

Baca Juga :  Tebing Breksi

Reputasi kejujuran Hoegeng juga diabadikan lewat humor tajam Presiden ke-4 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang mengatakan:

“Di Indonesia ini hanya ada tiga polisi jujur: polisi tidur, patung polisi, dan Hoegeng.”
Sindiran ini bukan sekadar guyon, tetapi kritik tajam terhadap tingkat kejujuran aparat Indonesia saat itu.

Pasca pensiun, Hoegeng menolak tawaran jabatan ambassadorship maupun posisi politik dari rezim Orde Baru. Ia memilih hidup rendah hati, menekuni seni—menyanyi dan bermain gitar bersama grup “The Hawaiian Seniors” di TVRI hingga tahun 1979—serta berperan sebagai penolak otoritarianisme melalui gerakan seperti Petisi 50, kelompok intelektual dan pemimpin militer kritis terhadap kekuasaan Presiden Suharto .

Baca Juga :  Pemdaprov Jabar Tak Kutip Imbalan dalam Pengadaan Barang dan Jasa 

Akibat kritiknya terhadap Orde Baru, Rezim memblokir program musik dan siarannya; ia pun dilarang menghadiri peringatan Bhayangkara dari 1987–1996 .

Akademisi seperti Mia Awaliyah menegaskan bahwa karakter Hoegeng—terbuka, jujur, sederhana, dan bertanggung jawab—menjadi tolok ukur keteladanan pemimpin berkualitas. Dalam studi yang dipublikasikan pada 2019, ia disebut sebagai contoh integritas sejati di tengah penurunan kredibilitas publik terhadap pemimpin masa kini.

Hoegeng bukan sekadar mantan Kapolri, melainkan ikon moral penegakan hukum. Di tengah berbagai godaan politik dan korupsi, ia memperlihatkan bahwa kejujuran dan keberanian—meski harus menghadapi tekanan berat—adalah fondasi utama bagi institusi kepolisian yang dipercaya masyarakat. Sosok Hoegeng menjadi inspirasi abadi bagi generasi penerus, bahwa pangkat dan jabatan luput dari nilai jika tidak dilandasi integritas.

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dedi Mulyadi Imbau Bupati dan Wali Kota di Jabar Hapus Tunggakan PBB
Mendikdasmen: Optimalisasi Anggaran 2026 untuk Peningkatan Mutu Pendidikan
Indonesia Kembali Dilanda Suhu Dingin Agustus 2025, Ini Daftar Wilayah yang Terdampak
Permendikdasmen 11/2025 dan 13/2025, Dasar Sinkronisasi Kurikulum dan Beban Kerja Guru
Pelija Edukasi Peduli Lingkungan bagi Pelajar SMP dan SMA di Kota Bandung
Tingkatkan Akuntabilitas,* *Kemendikdasmen Terapkan Katalog Elektronik Versi 6 untuk DAK Fisik Pendidikan 2025
Kepala Perwakilan BKKBN Jabar Tinjau Pelayanan KB dan Perkuat Soliditas Penyuluh di Pangandaran
Selamat Hari Pramuka ke-64

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 17:52 WIB

Dedi Mulyadi Imbau Bupati dan Wali Kota di Jabar Hapus Tunggakan PBB

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 17:28 WIB

Mendikdasmen: Optimalisasi Anggaran 2026 untuk Peningkatan Mutu Pendidikan

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 11:19 WIB

Indonesia Kembali Dilanda Suhu Dingin Agustus 2025, Ini Daftar Wilayah yang Terdampak

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 08:37 WIB

Permendikdasmen 11/2025 dan 13/2025, Dasar Sinkronisasi Kurikulum dan Beban Kerja Guru

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 08:13 WIB

Pelija Edukasi Peduli Lingkungan bagi Pelajar SMP dan SMA di Kota Bandung

Berita Terbaru

KlopHealth

Krokot: Tanaman Liar Penuh Khasiat

Minggu, 17 Agu 2025 - 11:16 WIB

KlopHealth

Antanan: Tanaman Herbal dengan Segudang Manfaat

Minggu, 17 Agu 2025 - 10:45 WIB