Farhan Inisiasi Wisata Sawah dan Urban Farming di Tengah Kota

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 8 April 2025 - 18:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menggagas konsep pertanian modern berbasis pariwisata melalui pengembangan kawasan wisata sawah dan urban farming sebagai bagian dari strategi peningkatan nilai tambah sektor pertanian.

Dalam kegiatan Panen Raya Serentak yang dilaksanakan secara daring serentak di 14 provinsi, Farhan mengungkapkan visinya untuk mengembangkan lahan pertanian sebagai kawasan wisata edukatif dan rekreatif di dalam kota.

Farhan secara khusus menyoroti potensi lahan di sekitar Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang memiliki luas sekitar 25 hektar.

Ia mengatakan, lahan tersebut bisa dikembangkan bukan hanya sebagai area produksi pangan, melainkan juga sebagai destinasi wisata berbasis pertanian.

Baca Juga :  Kota Bandung Punya Super Hero Baru 'Kesatria Bersinar', Siap jadi Pahlawan Anti Narkoba

“Daripada hanya jadi sawah biasa, kita bisa kelola lagi menjadi tempat wisata di pinggir sawah. Petani tetap bekerja, wisatawan bisa makan sambil menikmati hamparan padi. Ini akan menjadi daya tarik yang unik di Kota Bandung,” ungkapnya, Senin (7/4/2025).

Ia juga menyebut komoditas hortikultura seperti melon sebagai contoh pengembangan produk dengan nilai ekonomi tinggi.

“Di Jepang, melon bisa dihargai 1000 yen karena packaging dan ceritanya. Kita juga bisa lakukan itu di sini, karena kita punya kualitas, tinggal dikembangkan,” tambahnya.

Baca Juga :  Si Jago Merah Melalap Ruko 2 Lantai di Jalan Lurah Kota Cimahi

Konsep urban farming dan wisata sawah ini menurutnya akan melibatkan banyak pihak, mulai dari DKPP, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, BBWS, hingga masyarakat sekitar.

Tujuannya adalah menciptakan kolaborasi multipihak untuk memaksimalkan potensi lahan pertanian, meningkatkan pendapatan petani, serta menciptakan ketahanan pangan yang adaptif terhadap dinamika ekonomi global.

“Inisiatif ini akan memperkuat identitas Kota Bandung sebagai kota kreatif yang mampu mengelola potensi pertanian menjadi kekuatan ekonomi baru,” tuturnya.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dedi Mulyadi Pasang Badan Bela Sekda Herman: “Bukan Sekadar Pejabat Kantoran”
Bima Arya Sebut Program Lembur Katumbiri Kota Bandung Cara Cerdas Bangun Kolaborasi
Kepala DKPP Kota Bandung Tegaskan Pengendalian Kucing Liar dan Pemeriksaan Kurban
Farhan: Paguyuban Pasundan Berkontribusi Besar terhadap Pendidikan di Kota Bandung
Kabar Gembira! Insentif Guru Ngaji di Kota Bandung Segera Cair
Bandung Tuan Rumah ASEAN-India Artists Camp Exhibition, Karya 20 Seniman Mancanegara Tampil di BCH
Pemda Kota Bandung dan Pemdaprov Jabar Kompak Tata Ulang Jalan Pasteur, Warung dan Parkir Liar Ditertibkan
Anak 12 Tahun Hilang di Saguling Setelah Perahu Wisata Yang Dinaikinya Menyentuh Kabel Listrik

Berita Terkait

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:38 WIB

Dedi Mulyadi Pasang Badan Bela Sekda Herman: “Bukan Sekadar Pejabat Kantoran”

Selasa, 20 Mei 2025 - 11:17 WIB

Bima Arya Sebut Program Lembur Katumbiri Kota Bandung Cara Cerdas Bangun Kolaborasi

Kamis, 1 Mei 2025 - 18:13 WIB

Kepala DKPP Kota Bandung Tegaskan Pengendalian Kucing Liar dan Pemeriksaan Kurban

Senin, 14 April 2025 - 09:40 WIB

Farhan: Paguyuban Pasundan Berkontribusi Besar terhadap Pendidikan di Kota Bandung

Sabtu, 12 April 2025 - 07:29 WIB

Kabar Gembira! Insentif Guru Ngaji di Kota Bandung Segera Cair

Berita Terbaru

NEWS

Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan

Kamis, 24 Jul 2025 - 17:31 WIB