BPBD Turunkan Dua Tim Pusdalops ke Lokasi Banjir Kabupaten Bandung

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 23 November 2024 - 05:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dua tim Pusdalops PB dari BPBD Provinsi Jawa Barat langsung turun ke lokasi banjir di Kabupaten Bandung, Kamis (21/11/2024). Banjir sendiri mulai terjadi pukul 16.30 WIB.

Tim yang dikomandoi Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Bambang Imanudin, meluncur ke Desa Panyadap, Kecamatan Solokan Jeruk. Sementara tim lainnya menuju kawasan pertigaan BNI di Kecamatan Majalaya.

BPBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung. Kedua Tim dari BPBD Provinsi Jawa Barat langsung berangkat untuk pendampingan assesment sekaligus membawa perahu karet.

Plh Kepala Pelaksana BPBD Jawa Barat Anne Hermadianne Adnan mengatakan, dari hasil pantauan tim lapangan, di pertigaan BNI Majalaya, air sudah surut. Sementara tanggul Sungai Cisunggala, anak sungai Citarik, jebol di Desa Panyadap Kecamatan Solokan Jeruk.

Baca Juga :  GEMPA GARUT – KAB BANDUNG Bey Machmudin: Pelatihan Mitigasi Bencana Harus Makin Gencar

“Data sementara, kejadian itu mengakibatkan tiga rumah rusak dan empat warga mengalami luka-luka. Bambang juga mengunjungi korban yang mengalami luka-luka,” ujar Anne Hermadianne, Kamis (21/11/2024).

Menurut Anne, penyebab banjir yang terjadi Kampung Puja RT03/02 dan RT 01/03 Desa Panyadap, Kecamatan Solokan Jeruk, akibat dari hujan yang turun dengan intensitas tinggi.

“Banjir terjadi akibat dari meluapnya Sungai Cisunggalah yang mengakibatkan tanggul jebol hingga mengakibatkan tiga rumah rusak,” jelas Anne.

Baca Juga :  Bio Farma Hadir Sebagai Narasumber Pada Russia-Indonesia Business Forum

Tiga rumah yang rusak masing-masing milik Dedi yang dihuni tiga jiwa, milik Idah yang dihuni tiga KK dengan jumlah jiwa tujuh orang, dan rumah milik Rini yang dihuni empat jiwa.

Untuk korban luka-luka empat orang, yaitu Ida (65), Andi (21), Dani (37), dan Opal.

Sementara untuk rumah terkena dampak akibat banjir tersebut hingga saat ini masih dalam tahap assessment.

BPBD Jabar juga terus berkoordinasi dan melakukan pendampingan kepada BPBD Kabupaten Bandung.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perkemahan Anak Indonesia Hebat 2025: Pramuka Jadi Pilar Pembentukan Karakter Pelajar
Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia
Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025
Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:43 WIB

Perkemahan Anak Indonesia Hebat 2025: Pramuka Jadi Pilar Pembentukan Karakter Pelajar

Sabtu, 26 Juli 2025 - 13:39 WIB

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Kamis, 24 Juli 2025 - 19:32 WIB

Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB