Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 26 Juli 2025 - 13:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Indonesia kembali mengirimkan talenta terbaik bangsa di Ajang Talenta Internasional. Kali ini melalui Pusat Prestasi Nasional (Pusat Prestasi Nasional), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), empat siswa terbaik dikirim untuk berlaga di ajang Olimpiade Informatika Internasional atau International Olympiad in Informatics (IOI) ke-37 di Sucre, Bolivia.

Para siswa yang mewakili Indonesia pada ajang IOI 2025, yaitu Aufan Ahmad Mumtaza dari SMAS Al-Irsyad Satya, Kelven Nathanael dari SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya, Hanif Achdan Pietoyo dari SMA Kesatuan Bangsa Yogyakarta, dan Nathan Allan dari SMA Kanisius Jakarta.

Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Talenta, Mariman Darto, mengapresiasi setinggi-tingginya para siswa yang berhasil mewakili Indonesia pada ajang IOI tahun ini. “Selamat kepada adik-adik yang telah terpilih menjadi delegasi Indonesia. Proses sampai bisa mewakili Indonesia di ajang Internasional ini tentu tidak mudah. Selamat berjuang dan raih hasil yang terbaik,” katanya pada acara Pelepasan Delegasi pada empat ajang internasional, Kamis (17/7) lalu.

Baca Juga :  Bukti Kesuksesan Penyandang Disabilitas di Ruang Publik Berkat Penyediaan Dukungan dan Peluang yang Memadai

Pada kesempatan ini, Kepala Puspresnas, Kemendikdasmen, Maria Veronica Irene Herdjiono, percaya dan yakin para siswa dapat bersaing dengan negara lainnya pada ajang tersebut. “Semua siswa yang terpilih di IOI ini sudah melalui proses yang sangat panjang mulai dari Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, Nasional, hingga tahap pembinaan. Kami yakin adik-adik dapat meraih prestasi yang membanggakan,” tutur Irene.

Berbagi cerita, Nathan Allan, salah satu siswa perwakilan Indonesia asal SMA Kanisius Jakarta, mengaku bangga dan antusias untuk mengharumkan nama Indonesia. “Saya bersyukur bisa mendapatkan pengalaman dari pembinaan dan diskusi bersama teman-teman. Lewat hal itu, saya mendapatkan pengetahuan dan pandangan baru untuk menghadapi ajang IOI,” ungkap Natahan.

“Semoga saya bisa membuat cerita yang membanggakan bersama teman-teman saya di ajang IOI kali ini,” tambahnya.

Senada dengan Nathan, Kelven Nathanael dari SMA Katolik St. Louis 1, Jawa Timur, juga berharap bisa meraih hasil terbaik pada ajang bergengsi di bidang Informatika itu. “Saya terinspirasi kata-kata motivasi dari Bapak Mariman Darto, yaitu harus menargetkan Nobel Prize jika gagal saya masih mendapatkan medali emas,” ucap Kelven.

Baca Juga :  Grand Final Apresiasi Duta Genre Jawa Barat 2024

Pada ajang IOI, para siswa didampingi oleh Tim Pembina yaitu, Ammar Fathin Sabili dari Universitas Indonesia sebagai Team Leader dan Joel Gunawan dari Tim Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI) sebagai Deputy Leader.

Ammar Fathin Sabili, juga optimis semua siswa mempunyai peluang untuk membawa pulang medali. “Semoga semua siswa mendapat semua medali. Besar harapannya mereka juga mendapat medali emas,” pungkasnya.

International Olympiad in Informatics (IOI) ke-37 akan berlangsung pada 27 Juli s.d. 3 Agustus 2025 di Sucre, Bolivia. IOI mempertemukan lebih dari 650 peserta dari 98 negara. Perlombaan dalam IOI terdiri dari pemrograman/coding komputer dan penyelesaian masalah terkait algoritmik.

 

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025
Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir
HUT ke-1, Doksis Doakan RS Unpad Jadi Pelopor Pelayanan Unggul
KNKT Beberkan Kronologi Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 13:39 WIB

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:10 WIB

Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun

Kamis, 24 Juli 2025 - 17:31 WIB

Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB