MENTORING DAN COACHING 2.0: STRATEGI PENCAPAIAN TARGET QUICK WINS KEMENDUKBANGGA DI JAWA BARAT

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 24 Januari 2025 - 05:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Gebrakan di awal tahun langsung diluncurkan Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat Dadi Roswandi. Menyempurnakan Program Mentoring dan Coaching kepada seluruh penyuluh KB yang pernah digagas dua tahun lalu, di 2025 ini Inovasi berbasis Learning Organization ini disiapkan untuk mencapai 5 target quick wins Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN.

Seraya memaparkan “Situasi dan Potensi Kependudukan & Pembangunan Keluarga serta Strategi Pencapaian Quick Wins Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Kamis (23/01/25) di Surapati, Bandung, Kang Dadi optimistis program pembinaan kepada seluruh penyuluh KB di Jawa Barat ini bisa mendongkrak capaian yang digagas Menteri Wihaji untuk program pembangunan keluarga dan penurunan stunting.

“Kita berharap 5 program yang dititipkan Pak Menteri bisa mendarat hingga ke tingkat lini lapangan. Para penyuluh KB baik ASN maupun P3K berjumlah 2.042 yang tersebar akan berkontribusi bagi tercapainya target quick wins, antara lain Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting), Taman Asuh Sayang Anak (Tamasya), Gerakan Ayah Teladan (Gate), AI Super Apps Tentang Keluarga dan Lansia Berdaya,” jelas Kang Dadi berapi-api.

Baca Juga :  Pesta Literasi Indonesia 2025, Perluas Akses Literasi Melalui 3.270 Buku Terjemahan Cerita Anak

Lebih lanjut Dadi mengungkapkan bahwa strategi coaching-mentoring ini akan melibatkan para ASN perwakilan BKKBN Jawa Barat yang membina antara 5-6 kecamatan. “Mereka akan berkoordinasi dengan para penyuluh yang bertanggung jawab di daerah binaannya, memantau kinerjanya, target dan capaiannya, juga belajar bersama-sama dalam menyelesaikan berbagai masalah program Banggakencana”.

“Jangan lupa, bahwa target sasaran dan isu program pembangunan keluarga kita akan mencakup soal pernikahan dini, Ibu hamil, peran ayah, stunting, remaja hingga lansia,”jelas Dadi. Semua upaya itu dilakukan Kemendukbangga/ BKKBN untuk mempersiapkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul dan keluarga berkualitas demi menyongsong Indonesia Emas 2045.

Baca Juga :  Bangunan SMPN 1 Cimahi dan Rumah Dinas TNI AD Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

Dadi berharap, melalui program ini akan ada penajaman program dan pembagian wewenang pengelolaan program hingga ke tingkat kecamatan. “Sesuai dengan semangat untuk belajar terus menerus, kita berharap bisa menerapkan filosofi to learn, to live together,” tambahnya.

Mengutipkan pesan Menteri Wihaji, Dadi mengajak seluruh pegawai untuk selalu move on, “Melupakan masa lalu, menikmati masa kini dan melanjutkan masa depan. Hidup harus ada perencanaan dan punya determinasi. Jangan menunda pekerjaan, karena menunda pekerjaan adalah bagian dari penderitaan,” pungkasnya.

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan
OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu
Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif
Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen
Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025
Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM
Keracunan Massal 369 Siswa di Bandung Barat Resmi Ditetapkan KLB, Dapur MBG Ditutup

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:58 WIB

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan

Kamis, 25 September 2025 - 23:33 WIB

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu

Rabu, 24 September 2025 - 14:50 WIB

Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen

Rabu, 24 September 2025 - 14:48 WIB

Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025

Berita Terbaru

KlopHealth

6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah

Kamis, 25 Sep 2025 - 17:19 WIB

KlopHealth

Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:12 WIB