Pencegahan Anak Stunting Dimulai Sejak Masa Kehamilan

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 16 Oktober 2024 - 18:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Sebagai bentuk kepedulian dan dukungan dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Bekasi, PT. Jababeka Infrastruktur sebagai salah satu mitra BAAS BKKBN melangsungkan Kick Off Gerakan Sehat Atasi Stunting (Getas) di Presiden University, Kabupaten Bekasi. (16/10)

Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta pola hidup sehat bagi ibu hamil dan menyusui aktif bekerja, dihadiri oleh 120 karyawati yang berasal dari Kawasan Industri Jababeka.

Plt. Kepala BKKBN, Dr. Sundoyo, SH, MKM, M.Hum, yang dalam kesempatan tersebut memberikan sambutan, menghimbau calon pengantin dan ibu hamil untuk memeriksakan kondisi kesehatan serta pentingnya imunisasi. Beliau juga menekankan terkait empat hal utama dalam pencegahan stunting.

Baca Juga :  Cari Kampung KB Terbaik untuk Maju ke Tingkat Nasional, BKKBN Jabar Interview 23 Kabupaten/ Kota

“Penanganan stunting menjadi terlambat apabila bayi sudah lahir. Oleh karena itu yang pertama, pentingnya pemeriksaan kesehatan dan asupan makanan bergizi bagi calon pengantin dan ibu selama kehamilan. Kedua, setelah bayi lahir, jangan lupa asi eksklusif serta imunisasi dasar lengkap. Ketiga, apabila bayi sudah lebih dari 6 bulan, jaga asupan makannya bergizi seimbang. Apabila anaknya sulit makan, terus diupayakan agar pola makannya baik. Terakhir, air bersih dan sanitasi lingkungan turut mempengaruhi,” ujarnya.

Baca Juga :  Kemenpora Launching TKPN, Diharapkan Bisa Jadi Data Base Tingkatkan Kebugaran Pelajar Indonesia

Turut menghadiri kegiatan tersebut, Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat, Fazar Supriadi Sentosa, SH, Pj. Bupati Bekasi, Dr. Drs. Dedy Supriyadi, MM, Kepala Dinas PPKB Kabupaten Bekasi, Dr. Firzawati, S.Si, Apt, MKM,
Direktur PT. Jababeka Infrastruktur, Vega Violeta serta Perwakilan Camat di Wilayah Cikarang.

Sebagai penutup, kegiatan dilanjutkan dengan Seminar Kesehatan Pencegahan Stunting serta simbolis pemberian 1000 bantuan bagi Keluarga Risiko Stunting di Kawasan Jababeka yang juga bekerjasama dengan Puskesmas di empat Kecamatan Cikarang.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kunjungi Kampung KB Camperenik, Menteri Wihaji Minta TPK Pastikan MBG Tepat Sasaran
Wakil Indonesia Raih 7 Perak di Ajang Tata Boga Internasional
LKS Dikmen ke-33 Resmi Dibuka: Cetak Talenta Unggul, Siapkan Generasi Indonesia Emas 2045
Mengapa Kamboja dan Thailand Kembali Terlibat Konflik Bersenjata
Kamboja dan Thailand Capai Gencatan Senjata Tanpa Syarat, Efektif 28 Juli 2025
Isyana Pastikan 18 Ribu Penyuluh KB Jadi Garda Terdepan Kawal Program Prioritas Pemerintah
DP3AKB Jabar Raih Rekor MURI untuk Permainan Anak Tradisional Berkebaya
Arifah Fauzi: HAN 2025 Tak Lagi Terpusat, Wagub Jabar: HAN Momentum Refleksi Lindungi Anak

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 11:58 WIB

Kunjungi Kampung KB Camperenik, Menteri Wihaji Minta TPK Pastikan MBG Tepat Sasaran

Selasa, 29 Juli 2025 - 10:11 WIB

Wakil Indonesia Raih 7 Perak di Ajang Tata Boga Internasional

Selasa, 29 Juli 2025 - 10:06 WIB

LKS Dikmen ke-33 Resmi Dibuka: Cetak Talenta Unggul, Siapkan Generasi Indonesia Emas 2045

Senin, 28 Juli 2025 - 20:49 WIB

Mengapa Kamboja dan Thailand Kembali Terlibat Konflik Bersenjata

Senin, 28 Juli 2025 - 20:36 WIB

Kamboja dan Thailand Capai Gencatan Senjata Tanpa Syarat, Efektif 28 Juli 2025

Berita Terbaru