Pluto mencapai oposisi, yakni posisi paling dekat dan terang pada 25 Juli malam, berada di rasi Capricornus atau Sagittarius. Meskipun tetap sangat redup (~magnitude 14), ini merupakan kesempatan terbaik sepanjang tahun untuk mengamatinya menggunakan teleskop setidaknya 8 inci dan peta langit detail
Tips: Amati sekitar tengah malam, beri waktu agar objek naik ke titik terbaik (30°+), dan perhatikan perubahan posisi relatif terhadap bintang–bintang.
📅 Fenomena Langit Utama Lainnya di Juli
Tanggal | Fenomena | Keterangan |
---|---|---|
4 Juli | Mercury at Great Eastern Elongation | Best time melihat Merkurius pasca senja. |
10 / 11 Juli | Buck Moon | Bulan penuh “tanduk rusa” — ideal untuk observasi fitur permukaan Bulan |
16 Juli | Konjungsi Bulan–Saturnus–Neptunus | Awal pagi, arah timur laut, Bulan pudar dekat Saturnus dan Neptune |
20 Juli | Bulan sabit dekat Seven Sisters (Pleiades) | Sebelum fajar, suguhan visual indah dari Bulan sabit & gugus M45 |
25 Juli | Pluto Opposition | Seperti dijelaskan di atas |
29–30 Juli | Hujan Meteor Delta-Aquariids & Alpha-Capricornids | Puncak sekitar 30 Juli, hingga ~30 meteor/jam (terutama Delta-Aquariids), dengan fireballs dari Alpha-Capricornids |
29 Juli | Bulan & Mars berdampingan | Konjungsi rendah di Taurus, arah barat saat matahari terbenam |
🔭 Celestial Tips
- untuk Pluto, andalkan teleskop ≥8‑inci dan peta langit (sky chart).
- gunakan binokuler untuk mengamati M22 (1 Juli), Pleiades (20 Juli), serta Bulan & Mars (29 Juli).
- untuk hujan meteor, pilih lokasi gelap mulai tengah malam hingga fajar; yang terbaik adalah area jauh dari lampu kota.
Dengan beragam fenomena mulai dari planet langka, purnama dramatis, hingga hujan meteor dan kesempatan langka melihat Pluto terang—Juli 2025 benar-benar pesta langit. Semoga langit cerah mendukung! 🌠