Berapa banyak kalori yang terbakar saat lari 30 menit tidak satu angka untuk semua orang. Jumlahnya dipengaruhi oleh berat badan, kecepatan/tempo, dan intensitas. Secara umum, lari 30 menit membakar sekitar 240–600 kalori.
Faktor yang Menentukan
- Berat badan: makin berat, kalori terbakar makin besar.
- Kecepatan/tempo: jogging santai membakar lebih sedikit dibanding lari cepat.
- Medan & teknik: tanjakan, angin, dan langkah yang efisien turut berpengaruh.
- Denyut nadi/intensitas: semakin mendekati zona latihan menengah–tinggi, pembakaran meningkat.
Perkiraan Kalori 30 Menit
Tabel di bawah ini memberi gambaran kasar untuk tiga tempo populer. Angka sudah dibulatkan agar mudah dibaca.
| Berat Badan | Jogging 8 km/jam | Lari 10 km/jam | Lari 12 km/jam |
|---|---|---|---|
| 50 kg | ±250 kkal | ±330 kkal | ±400 kkal |
| 60 kg | ±300 kkal | ±400 kkal | ±480 kkal |
| 70 kg | ±350 kkal | ±460 kkal | ±560 kkal |
| 80 kg | ±400 kkal | ±520 kkal | ±640 kkal |
Cara cepat memperkirakan sendiri:
- Jogging santai (sekitar 8 km/jam) ≈ 5–6 kkal per menit.
- Lari sedang (sekitar 10 km/jam) ≈ 7–8 kkal per menit.
- Lari cepat (sekitar 12 km/jam) ≈ 8–10 kkal per menit.
Kalikan angka per menit dengan durasi lari dan sesuaikan dengan berat badan Anda.
Rumus Menghitung Kalori Lari
Kalau kamu ingin tahu angka pasti kalori yang terbakar saat berlari, ada rumus sederhana yang bisa digunakan. Rumus ini sering dipakai dalam dunia kebugaran dan olahraga untuk memperkirakan energy expenditure.
Rumus:
Calories = (Time × MET × 3.5 × Weight) / 200
Keterangan:
- Time: Durasi lari dalam menit
- Weight: Berat badan dalam kilogram
- 3.5: Angka konsumsi oksigen konstan (ml/kg/min)
- 200: Faktor konversi kalori
- MET (Metabolic Equivalent of Task): Angka yang menggambarkan intensitas aktivitas. Lari santai (8 km/jam) biasanya punya MET sekitar 8,3, sedangkan lari cepat (12 km/jam) bisa mencapai MET 12,5.
Contoh perhitungan:
Jika berat badanmu 70 kg dan berlari santai (MET 8,3) selama 30 menit, maka:
(30 × 8,3 × 3,5 × 70) / 200 = 304,15 kalori
Dengan rumus ini, kamu bisa menyesuaikan perhitungan sesuai berat badan, durasi, dan intensitas lari yang kamu lakukan, sehingga hasilnya lebih akurat dibanding hanya mengandalkan perkiraan umum.
Tips Agar Pembakaran Optimal
- Pemanasan 5–10 menit untuk menaikkan denyut nadi secara bertahap.
- Progressive run: mulai santai, naik ke tempo sedang, lalu pendinginan.
- Konsisten: frekuensi 3–4 kali per minggu lebih efektif ketimbang sekali lama.
- Variasi: selingi dengan interval, tanjakan, atau cross-training.
- Nutrisi & hidrasi: konsumsi karbohidrat secukupnya sebelum lari, minum air setiap 15–20 menit untuk sesi yang lebih lama.
















