Fenomena Langka Strawberry Moon Hiasi Langit Malam Ini, 11 Juni 2025

- Jurnalis

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Langit malam hari ini akan dihiasi oleh fenomena alam yang memikat: Strawberry Moon, atau Bulan Stroberi, yang muncul pada Rabu, 11 Juni 2025. Fenomena ini bukan sekadar bulan purnama biasa—Strawberry Moon tahun ini bertepatan dengan lunar standstill besar, menjadikannya salah satu momen paling langka dalam siklus astronomi.

📌 Apa Itu Strawberry Moon?

Istilah “Strawberry Moon” berasal dari suku asli Amerika, terutama suku Algonquian, yang menyebut purnama Juni demikian karena menandai waktu panen stroberi liar di Amerika Utara. Meskipun namanya menggoda, bulan ini tidak berubah warna menjadi merah muda—warna sebenarnya tetap pucat keemasan hingga jingga saat terbit di cakrawala.

🌙 Mengapa Istimewa?

Strawberry Moon 2025 terjadi bersamaan dengan fenomena “Major Lunar Standstill”, sebuah siklus astronomi langka yang hanya terjadi sekali dalam 18–19 tahun. Saat ini terjadi, orbit bulan mencapai kemiringan maksimum terhadap garis khatulistiwa langit, membuat bulan tampak sangat rendah di cakrawala saat terbit dan sangat tinggi saat tengah malam.

Baca Juga :  Dekrit Presiden 5 Juli 1959: Titik Balik Kembali ke UUD 1945

📌 Catatan sejarah: Fenomena ini terakhir terjadi tahun 2006 dan baru akan terulang lagi pada tahun 2043.

🕓 Kapan dan Di Mana Bisa Dilihat?

  • Puncak iluminasi: Rabu, 11 Juni 2025, sekitar pukul 14.44 WIB.
  • Waktu terbaik mengamati: Saat matahari terbenam hingga sekitar pukul 20.00 WIB.
  • Arah pengamatan: Cari langit terbuka ke arah timur saat bulan mulai terbit.
  • Tips: Gunakan kamera DSLR atau teropong untuk menangkap efek “moon illusion” — saat bulan tampak lebih besar dan dramatis dekat cakrawala.
Baca Juga :  Boeing 777 300ER

✨ Apa yang Akan Terlihat?

Saat bulan mendekati horizon, efek atmosfer membuat cahayanya tampak keemasan hingga jingga. Posisi bulan yang sangat rendah saat terbit menciptakan ilusi optik sehingga terlihat lebih besar dari biasanya, mirip seperti “supermoon” meski secara teknis bukan.


📷 Abadikan Momen Langka Ini!

Bagi para pencinta langit, fotografer, hingga sekadar penikmat malam, Strawberry Moon 2025 adalah peluang langka untuk menikmati kecantikan semesta. Jangan lupa untuk mengambil gambar dan membagikannya di media sosial dengan tagar #StrawberryMoon2025 — karena momen seperti ini tak akan datang setiap tahun.


inikanaku
“Langit punya cerita—dan malam ini, ia sedang bercerita tentang keindahan yang langka.”


 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

4 Pemuda yang Menculik Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok Jelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945
Alasan Tahun di Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Ditulis Angka 05, Bukan 45
Tiga Tokoh Pengibar Bendera Saat Proklamasi 17 Agustus 1945
Fenomena Astronomi Agustus 2025: Hujan Meteor Perseid dan Parade Planet
5 Agustus Jadi Hari Terpendek, Ini Penjelasan Ilmiahnya
Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong
Wisata, Study Tour, dan Kunjungan Industri: Seru-seruan atau Menambah Ilmu?
Head to Head: Boeing 777 vs Airbus A350 & A330ne

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:15 WIB

4 Pemuda yang Menculik Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok Jelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945

Minggu, 17 Agustus 2025 - 11:00 WIB

Alasan Tahun di Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Ditulis Angka 05, Bukan 45

Kamis, 7 Agustus 2025 - 19:33 WIB

Fenomena Astronomi Agustus 2025: Hujan Meteor Perseid dan Parade Planet

Selasa, 5 Agustus 2025 - 13:15 WIB

5 Agustus Jadi Hari Terpendek, Ini Penjelasan Ilmiahnya

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:38 WIB

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Berita Terbaru

KlopHealth

Krokot: Tanaman Liar Penuh Khasiat

Minggu, 17 Agu 2025 - 11:16 WIB

KlopHealth

Antanan: Tanaman Herbal dengan Segudang Manfaat

Minggu, 17 Agu 2025 - 10:45 WIB