Bandung Menanam Jilid 6: Serentak Tanam 31.000 Pohon untuk Konservasi Berkelanjutan

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 23 November 2024 - 17:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersama berbagai stakeholder dan masyarakat menamam serentak 31.000 pohon pada Bandung Menanam Jilid 6 dengan tema Konservasi Bandung Berkelanjutan yang dipusatkan di Kanhay, Kecamatan Cibiru, dan serentak dilakukan di berbagai kecamatan lainnya di kawasan Bandung Utara.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, A. Koswara menjelaskan, program ini bertujuan untuk mengatasi kerusakan lahan kritis yang berpotensi memicu bencana seperti longsor dan banjir.

Ia menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak, termasuk pemerintah, DPRD Kota Bandung, sektor swasta, partai politik, dan masyarakat.

“Lahan kritis adalah ancaman bagi kehidupan. Kita perlu menanam tanaman keras di lahan-lahan terbuka ini. Ini bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama semua komponen masyarakat untuk menjaga keberlanjutan Kota Bandung,” ujar Koswara, Sabtu 23 November 2024.

Ia berharap gerakan ini menggugah kesadaran para calon pemimpin Bandung Raya untuk memiliki komitmen yang sama terhadap kelestarian Kawasan Bandung Utara (KBU), yang memiliki peran vital dalam ekosistem kota.

Baca Juga :  BPS Rilis Inflasi Kota Bandung Januari 2025, Tren Positif Terus Berlanjut

Sedangkan Pj Sekretaris Daerah Kota Bandung, Dharmawan menambahkan, gerakan ini juga menjadi langkah strategis menghadapi tantangan perubahan iklim dan pemanasan global.

Penanaman pohon dinilai sebagai solusi efektif untuk mengurangi risiko bencana ekologis sekaligus memperbaiki kapasitas resapan air dan mengendalikan erosi.

“Bandung Menanam Jilid 6 bertujuan menghijaukan daerah tangkapan air, meningkatkan kapasitas serapan karbon, serta menyediakan manfaat ekonomi dan ruang terbuka hijau bagi masyarakat. Ini adalah langkah konkret menghadapi tantangan lingkungan global,” jelasnya.

Sebagai informasi, penanaman di kawasan Kanhay mencakup lahan seluas 6,9 hektar dengan 2.130 pohon. Sedangkan 7.850 pohon lainnya ditanam di kecamatan lain secara serentak. Total keseluruhan pohon yang ditanam mencapai 31.000 bibit, yang terdiri atas 75% tanaman keras dan 25% tanaman sela.

Baca Juga :  Layang-layang Ganggu Penerbangan, 21 Pesawat Batal Mendarat dan Terbang di Bandara Soekarno-Hatta

Bibit pohon ini berasal dari berbagai kontribusi, termasuk:
– ASN Kota Bandung: 15.975 pohon
– CSR dan TJSL: 9.591 pohon
– Dinas Lingkungan Hidup: 2.985 pohon
– DSDABM: 1.460 pohon
– DPKP: 1.000 pohon

Dharmawan menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga keberlanjutan program konservasi yang dilakukan.

“Pengalaman menunjukkan bahwa perawatan oleh warga dan komunitas menjadi kunci keberhasilan penghijauan. Harapan kami, gerakan ini menjadi inspirasi bagi warga untuk terus berkontribusi,” ungkapnya.

Sebagai informasi, kegiatan Bandung Menanam Jilid 6 juga dihadiri para calon wali kota dan wakil wali kota, partai politik, KPU, Bawaslu, perusahaan TJSL, para kepala OPD dan berbagai elemen masyarakat lainnya.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perkemahan Anak Indonesia Hebat 2025: Pramuka Jadi Pilar Pembentukan Karakter Pelajar
Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia
Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025
Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025
Beras Oplosan Dijual Rp 15.000 Per Kg, Konsumen Dirugikan Hingga Rp 99 Triliun
Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan
Tiga Produsen Beras Premium Diduga Langgar Mutu Kemasan
Komunitas Freerunners Bandung Bikin Ulah di Event Marathon: Palsukan BIB hingga Bagi-Bagi Bir

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:43 WIB

Perkemahan Anak Indonesia Hebat 2025: Pramuka Jadi Pilar Pembentukan Karakter Pelajar

Sabtu, 26 Juli 2025 - 13:39 WIB

Empat Siswa Indonesia Siap Bersaing dan Berkompetisi pada Ajang International Olympiad in Informatics (IOI) 2025 di Bolivia

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pembinaan Kemendikdasmen Sukses Antarkan Siswa Indonesia Raih Prestasi di IMO 2025

Jumat, 25 Juli 2025 - 13:16 WIB

Jasamarga Hentikan Layanan Top Up e-Toll di Gerbang Tol Cipularang dan Padaleunyi Mulai 4 Agustus 2025

Kamis, 24 Juli 2025 - 19:32 WIB

Satgas Pangan Temukan Dugaan Pidana dalam Kasus Beras Oplosan, Naik ke Tahap Penyidikan

Berita Terbaru

Ilmu Pengetahuan

Perbedaan Antara Cumi‑Cumi dan Sotong

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:38 WIB