Badan Bahasa Jalin Kerja Sama dengan 13 Universitas untuk Perkuat SDM Kebahasaan dan Kesastraan

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Yogyakarta, 30 Oktober 2025 – Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), menjalin kerja sama strategis dengan 13 universitas di Indonesia. Penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) ini bertujuan memperkuat pengembangan sumber daya manusia (SDM) bidang kebahasaan dan kesastraan serta memperluas jejaring kolaborasi akademik lintas lembaga.

Sekretaris Badan Bahasa, Ganjar Harimansyah, yang hadir mewakili Kepala Badan Bahasa, menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan perguruan tinggi tidak boleh berhenti pada tataran administratif semata; harus diwujudkan dalam kerja nyata yang berdampak.

“Kata W.S. Rendra, perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Setelah menandatangani perjanjian ini, mari kita implementasikan secara sinergis agar manfaat nyata. Kerja sama ini harus bermanfaat, bermartabat, dan berdampak,” tegas Ganjar, Rabu (29/10).

Sebanyak 13 perguruan tinggi yang menandatangani PKS meliputi Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Sebelas Maret, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Dian Nuswantoro Semarang, Universitas Bina Nusantara, Universitas Udayana, Universitas Sumatera Utara, Universitas Hasanuddin, dan Universitas Islam Negeri K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Ganjar menambahkan bahwa perjanjian ini merupakan bentuk pengukuhan atas kemitraan yang telah lama berjalan antara Badan Bahasa dan perguruan tinggi di berbagai daerah.

“Nota kesepahaman ini bukan sekadar dokumen administratif, tetapi pengukuhan atas kolaborasi dan sinergi yang telah lama terjalin antara Badan Bahasa dan universitas mitra. Melalui perjanjian ini, kita menegaskan kembali komitmen untuk bekerja sama secara nyata,” ujarnya.

Baca Juga :  Hadiri HUT Ke-78 Kodam III/SLW, Wamenhan RI M. Herindra : Beri yang Terbaik Untuk Bangsa dan Negara

Lebih lanjut, Ganjar mencontohkan berbagai kolaborasi yang telah berhasil dijalankan sebelumnya. “Kami sudah banyak belajar dari praktik baik, seperti pengembangan aplikasi Senarai Istilah Jawa bersama Universitas Dian Nuswantoro Semarang. Kolaborasi semacam ini menunjukkan bahwa kerja sama tidak selalu berbasis anggaran, tetapi juga bisa tumbuh dari partisipasi dan kepedulian,” tuturnya.

Ganjar juga menegaskan bahwa Badan Bahasa menempatkan pengembangan SDM sebagai investasi jangka panjang lembaga. “Investasi terbesar kami adalah sumber daya manusia. Melalui kerja sama ini, kami menyiapkan pegawai Badan Bahasa untuk belajar dan berkontribusi bersama universitas mitra,” terangnya.

Pada kesempatan sebelumnya, Ketua Tim Kerja Layanan Hukum, Tata Laksana, dan Sumber Daya Manusia Sekretariat Badan Bahasa, Sunardi, menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah penting untuk menyiapkan pegawai Badan Bahasa agar memiliki akses lebih luas dalam meningkatkan kompetensi melalui pendidikan formal.

“Penandatanganan nota kesepahaman ini bukan sekadar seremoni, melainkan awal dari perjalanan bersama membangun SDM yang tangguh, berdaya saing, dan adaptif terhadap perubahan,” ujarnya, pada Selasa malam (28/10).

Menurut Sunardi, nota kesepahaman ini berlaku selama lima tahun dan akan ditindaklanjuti dalam tiga bulan ke depan melalui perjanjian teknis di perguruan tinggi mitra masing-masing. Kerja sama tersebut mencakup bidang pengembangan dan pelindungan bahasa dan sastra, peningkatan kompetensi SDM, uji kemahiran berbahasa Indonesia, internasionalisasi bahasa, serta pendidikan dan penelitian.

Baca Juga :  Perwakilan Kemendukbangga Jabar Gelar Sosialisasi Pelayanan KB Serentak Memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia 2025

*Dukungan Perguruan Tinggi untuk Implementasi Nyata dan Penguatan Bahasa Indonesia*

Pada kesempatan tersebut, Rektor Universitas Udayana, I Ketut Sudarsana, menyambut baik kerja sama tersebut. “Kami siap mendukung pengembangan SDM kebahasaan melalui riset dan pendidikan. PKS ini tidak boleh berhenti sebagai dokumen administratif, tetapi harus diwujudkan dalam aksi nyata yang memberi dampak bagi kemajuan bangsa,” ucapnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Islam Negeri K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, Ridwan, menambahkan bahwa kolaborasi ini penting untuk memperkuat program internasionalisasi kampus melalui pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA).

“Kami berharap kerja sama ini menjadi momentum untuk memperluas jejaring dan memperkuat kapasitas SDM kami, khususnya dalam penguasaan dan pengajaran Bahasa Indonesia di tingkat global,” ungkapnya.

Ganjar menutup dengan ajakan kolaboratif kepada seluruh mitra perguruan tinggi agar kerja sama ini menjadi gerakan nasional penguatan SDM kebahasaan dan kesastraan.

“Kita tidak bisa bekerja sendiri. Penguatan kebahasaan dan kesastraan membutuhkan dukungan perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Semoga kerja sama ini menjadi awal bagi gerakan bersama dalam melahirkan SDM bermutu, berintegritas, dan berdaya saing global,” tandasnya.

 

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Anggota DPR: Kalau Whoosh Investasi Sosial, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kerugiannya?
Memperkuat Kolaborasi Global untuk Membangun Ekosistem Vaksin yang Tangguh dan Berkelanjutan
Kejari Bandung Tangkap Wakil Wali Kota Bandung, Konferensi Pers Digelar Malam Ini
Mendikdasmen Tegaskan Peran Pendidikan Jadi Investasi Jangka Panjang Generasi Muda
Memperkuat Pilar Ekonomi Keluarga: Pegadaian Kanwil X Jawa Barat Dorong UMKM Perempuan Naik Kelas Lewat The Gade Women Community Center
FIKSI 2025 Dorong Pelajar Indonesia Kembangkan Inovasi dan Jiwa Kewirausahaan
Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Sukses Pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik 2025
Meneguhkan Komitmen Global untuk Ketahanan Kesehatan Dunia, Menjelang Penyelenggaraan 26th DCVMN Annual General Meeting (AGM) di Bali

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:25 WIB

Anggota DPR: Kalau Whoosh Investasi Sosial, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kerugiannya?

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:37 WIB

Memperkuat Kolaborasi Global untuk Membangun Ekosistem Vaksin yang Tangguh dan Berkelanjutan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:11 WIB

Kejari Bandung Tangkap Wakil Wali Kota Bandung, Konferensi Pers Digelar Malam Ini

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:05 WIB

Badan Bahasa Jalin Kerja Sama dengan 13 Universitas untuk Perkuat SDM Kebahasaan dan Kesastraan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 16:43 WIB

Mendikdasmen Tegaskan Peran Pendidikan Jadi Investasi Jangka Panjang Generasi Muda

Berita Terbaru