Mengutip Britannica, sejarah Android dimulai pada tahun 2003, ketika sebuah perusahaan teknologi Amerika, Android Inc. dengan dukungan finansial dari Google, membuat proyek pengembangan sistem operasi untuk kamera digital. Pada 2004, proyek tersebut beralih tujuan menjadi pengembangan sistem operasi untuk telepon pintar. yang kemudian Google membelinya pada tahun 2005
Android adalah sistem operasi berbasis Linux dengan kode sumber terbuka dan berlisensi APACHE 2.0 yang dirancang beragam untuk perangkat bergerak layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet.
Sistem operasi untuk telepon pintar ini dirilis secara resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance, konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukan standar terbuka perangkat seluler.
Android resmi meluncurkan handphone pertamanya, yakni T-Mobile G1 pada 22 Oktober 2008. Sejak saat itu, eksistensi Android di dunia teknologi semakin meningkat. Bahkan pada tahun 2012, Android melampaui iOS sebagai sistem operasi paling populer untuk perangkat seluler.
hingga tahun 2022 Android telah meluncurkan 20 versi untuk sistem operasinya. Perubahan pada setiap versi mencakup keamanan dan peningkatan kinerja.
Versi Android pertama adalah Android 1.0 yang dikenal dengan kode Alpha. Dirilis pada 23 September 2008, sistem operasi ini terbilang cukup fungsional dengan menghadirkan beberapa aplikasi Google, seperti Gmail, Google Maps, kalender, dan YouTube.
Setelah itu, keberadaan Android semakin diakui dan dapat bersaing dengan iOS. Berbagai macam versi Android pun diluncurkan, mulai dari Android 2.0-21 Eclair. Versi Android terus diperbarui hingga muncul Android 2.3 Gingerbread yang diluncurkan pada 6 Desember 2010. Di masa inilah mulai banyak telepon pintar Android yang muncul di publik.
Versi terbaru dari Android selalu asyik untuk diikuti karena fitur-fiturnya yang menarik untuk dicoba. Kini, Google sudah beranjak ke Android 14 yang versi paling awalnya sudah mulai mereka luncurkan sejak Februari 2023. Sistem operasi ini dikabarkan akan meningkatkan efisiensi dan menawarkan fitur aksesibilitas yang lebih baik untuk penggunanya.
Sejak perilisan Android 10, Google tidak lagi secara resmi menamai versi Android mereka dengan nama-nama makanan manis seperti pendahulunya. Namun, tahukah kamu bahwa tim pengembang internal mereka masih menggunakan nama-nama tersebut? Sebagai contoh, Android 11, 12, dan 13 mereka sebut dengan nama Red Velvet, Snow Cone, dan Tiramisu secara berurutan. Sementara itu, Android 14 sendiri memiliki nama Upside Down Cake.
Selengkapnya, berikut urutan versi Android dari awal sampai sekarang:
- Android 1.0 (Alpha)
- Android 1.1 (Beta)
- Android 1.5 (Cupcake)
- Android 1.6 (Donut)
- Android 2.0-2.1 (Eclair)
- Android 2.2 (Froyo)
- Android 2.3 (Gingerbread)
- Android 3.0-3.2 (Honeycomb)
- Android 4.0 (Ice Cream Sandwich)
- Android 4.1-4.3 (Jelly Bean)
- Android 4.4 (KitKat)
- Android 5.0 (Lollipop)
- Android 6.0 (Marshmallow)
- Android 7.0-7.1 (Nougat)
- Android 8.0-8.1 (Oreo)
- Android 9 (Pie)
- Android 10 (Android Q)
- Android 11 (Red Velvet Cake)
- Android 12 (Snow Cone)
- Android 13 (Tiramisu)
- Android 14 (Upside Down Cake)