Inspektur Utama BKKBN Dorong TPT Untuk Semakin Memperkuat Semangat Kekompakan Serta Sikap Proaktif Dalam Melakukan Pendampingan

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 16 Maret 2024 - 07:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakImdonesia-Inspektur Utama BKKBN RI, Ari Dwikora Tono, memberikan arahan secara langsung kepada seluruh Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kec. Tarogong Kaler dan Kec. Tarogong Kidul yang hadir dalam kegiatan Orientasi TPK di Kabupaten Garut, (13-15/03/2024).

Bersama Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Fazar Supriadi Sentosa dan Kepala DPPKBPPPA Kabupaten Garut, Yayan Waryana, Ari memaparkan sejumlah materi sebagai bekal bagi para TPK dalam memberikan pelayanan pendampingan di lapangan kepada masyarakat kelompok sasaran.

Ari berharap dengan dilaksanakannya orientasi ini semakin memperkuat semangat, kekompakan serta sikap proaktif TPK dalam melakukan pendampingan.

Baca Juga :  4 Desa Wisata Berkelas Internasional Di Indonesia

“Dengan jumlah TPK di Kabupaten Garut yaitu sebanyak 1.991 Tim atau 5.973 kader/nakes, saya berpesan TPK semakin terampil memberikan pelayanan pendampingan, sehingga dapat berkontribusi terhadap penurunan prevalensi stunting di Jawa Barat menjadi 14% di tahun 2024,” ujar Ari.

Berdasarkan Perpres No. 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting, salah satu prioritas kegiatan yang termuat adalah mengenai pelaksanaan pendampingan keluarga berisiko stunting, pendampingan semua calon pengantin/calon pasangan usia subur (PUS) dan surveilans keluarga berisiko stunting. Maka dibentuklah Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang terdiri dari Bidan, Kader PKK dan Kader KB untuk memperkuat pelaksanaan pendampingan keluarga di seluruh wilayah.

Baca Juga :  Reshuffle Kabinet Prabowo: Sri Mulyani Dicopot, Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru

Selain di Kabupaten Garut, kegiatan Orientasi TPK juga berlangsung serentak di seluruh kabupaten kota se-Jawa Barat. Beberapa kabupaten telah melaksanakan orientasi sejak tanggal 26 Februari 2024. Ditargetkan seluruh kegiatan orientasi ini selesai pada tanggal 22 Maret 2024.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan
OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu
Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif
Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen
Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025
Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM
Keracunan Massal 369 Siswa di Bandung Barat Resmi Ditetapkan KLB, Dapur MBG Ditutup

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:58 WIB

SEAMEO Gelar Forum Pendidikan STEM Asia Tenggara: Perkuat Kolaborasi untuk Transformasi Pendidikan

Kamis, 25 September 2025 - 23:33 WIB

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu

Rabu, 24 September 2025 - 14:50 WIB

Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen

Rabu, 24 September 2025 - 14:48 WIB

Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025

Berita Terbaru

KlopHealth

6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah

Kamis, 25 Sep 2025 - 17:19 WIB

KlopHealth

Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:12 WIB