Awal mula ibadah haji dilakukan memiliki akar yang sangat dalam dalam sejarah agama dan keyakinan umat Islam. Ibadah haji yang sekarang dikenal umat Islam sudah disyariatkan pada zaman Nabi Muhammad ﷺ, tetapi praktik dasarnya telah dilakukan jauh sebelumnya, sejak zaman Nabi Ibrahim (‘alaihis-salam). Berikut adalah ringkasan sejarahnya:
🕋 Awal Mula Ibadah Haji: Dari Nabi Ibrahim AS
-
Perintah Membangun Ka’bah:
-
Allah memerintahkan Nabi Ibrahim AS dan putranya, Ismail AS, untuk membangun Ka’bah di Makkah (QS Al-Baqarah: 125-127).
-
Setelah selesai, Allah memerintahkan Nabi Ibrahim untuk menyerukan haji kepada seluruh manusia (QS Al-Hajj: 27):
“Dan serulah manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki atau mengendarai unta yang kurus, yang datang dari segenap penjuru yang jauh.”
-
-
Ritual Awal yang Diajarkan:
-
Tawaf (mengelilingi Ka’bah),
-
Sa’i (berlari kecil antara Shafa dan Marwah), mengenang perjuangan Hajar mencari air untuk Ismail,
-
Wukuf di Arafah, melempar jumrah, dan penyembelihan hewan kurban,
-
Semua ritual ini merupakan bagian dari ajaran Nabi Ibrahim dan Ismail yang kemudian dihidupkan kembali oleh Nabi Muhammad ﷺ.
-
🕋 Zaman Pra-Islam (Jahiliyah)
-
Kaum Quraisy tetap melaksanakan haji, tetapi telah menyimpang dari ajaran Ibrahim. Mereka menyembah berhala, mengganti beberapa tata cara haji, dan memasukkan unsur-unsur syirik serta budaya yang tidak sesuai.
🕋 Penyempurnaan Ibadah Haji oleh Nabi Muhammad ﷺ
-
Tahun ke-9 H: Rasulullah mengutus Abu Bakar untuk memimpin rombongan haji, dan tahun itu disebut sebagai “Haji Akbar” pertama dalam Islam.
-
Tahun ke-10 H: Nabi Muhammad ﷺ sendiri melaksanakan Haji Wada’ (Haji Perpisahan), satu-satunya haji yang beliau lakukan setelah hijrah. Pada saat inilah tata cara haji Islam yang sempurna ditetapkan.
🔑 Kesimpulan
-
Ibadah haji pertama kali dilakukan oleh Nabi Ibrahim AS atas perintah Allah.
-
Praktiknya dilanjutkan dan dilestarikan hingga zaman Nabi Muhammad ﷺ.
-
Haji sebagai rukun Islam ke-5 baru diwajibkan kepada umat Islam setelah turunnya perintah haji pada tahun ke-9 Hijriyah.