Pusat Data Nasional Down

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 25 Juni 2024 - 14:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) membeberkan kronologi dan dampak serangan siber dalam bentuk ransomware terbaru dengan nama Brain Chiper Ransomware yang membuat server Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) down. 

Juru Bicara BSSN Ariandi Putra mengatakan insiden serangan ransomware itu mulai terdeteksi sejak 17 Juni 2024 pukul 23.15 WIB. Saat itu, pihaknya mendapatkan upaya penonaktifan fitur keamanan Windows Defender yang memicu aktivitas malicious berjalan. 

“Aktivitas malicious mulai terjadi pada 20 Juni 2024 pukul 00.54 WIB, di antaranya melakukan instalasi file malicious, menghapus filesystem penting, dan menonaktifkan service yang sedang berjalan,” kata Ariandi dalam keterangan resminya, Selasa (25/6/2024). 

Baca Juga :  Tegakkan Disiplin, Bapenda dan Kejari Kota Bandung Panggil 20 Penunggak Pajak

Berdasarkan Hasil Analisis Forensik Sementara, BSSN menemukan bahwa file yang berkaitan dengan storage, mencakup VSS, HyperV Volume, VirtualDisk, dan Veaam vPower NFS diketahui mulai dilumpuhkan. Ariandi menuturkan, pihaknya mencatat pada 20 Juni 2024, pukul 00.55 Windows Defender mengalami Crash dan tidak bisa beroperasi. Hingga saat ini yim BSSN masih melakukan pemulihan dengan melakukan migrasi data pada server pemerintah itu. 

Baca Juga :  Ini Agenda Hari Keempat World Water Forum ke-10 di Bali

Lebih lanjut, Ariandi menjelaskan BSSN telah berhasil menemukan sumber serangan yang berasal dari file ransomware dengan nama Brain Chiper Ransomware. Virus ini merupakan mutasi dari ransomware lockbit 3.0. 

Dalam hal ini, sampel ransomware akan dilakukan analisis lebih lanjut dengan melibatkan entitas keamanan siber lainnya.  “Hal ini menjadi penting untuk lesson learned dan upaya mitigasi agar insiden serupa tidak terjadi lagi,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kontribusi Pada Ketahanan Kesehatan Global : Bio Farma Sediakan 271,600 Vial Vaksin bOPV untuk Myanmar
Mentan Amran dan Panglima TNI Perkuat Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan
Sekda Herman Suryatman Dorong BPR Daerah Cepat Lakukan Perubahan
Mendikdasmen Ajak Insan Pendidikan Kemendikdasmen Wujudkan Rumah Pendidikan dan Layanan Publik RAMAH
10 Jenis Ikan Air Tawar Paling Banyak di Budidayakan
Dukung Kementan, Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Produksi Jagung Nasional
Satpol PP Kota Bandung Kembali Tertibkan Bangunan Liar di Jalan Ibrahim Adjie
Polrestabes Bandung Pastikan Flyover Mochtar Kusumaatmadja Dibuka Saat Tahun Baru dengan Pengamanan Ketat
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 13:05 WIB

Kontribusi Pada Ketahanan Kesehatan Global : Bio Farma Sediakan 271,600 Vial Vaksin bOPV untuk Myanmar

Jumat, 20 Desember 2024 - 23:11 WIB

Mentan Amran dan Panglima TNI Perkuat Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan

Jumat, 20 Desember 2024 - 23:03 WIB

Sekda Herman Suryatman Dorong BPR Daerah Cepat Lakukan Perubahan

Jumat, 20 Desember 2024 - 11:13 WIB

Mendikdasmen Ajak Insan Pendidikan Kemendikdasmen Wujudkan Rumah Pendidikan dan Layanan Publik RAMAH

Jumat, 20 Desember 2024 - 08:46 WIB

Dukung Kementan, Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Produksi Jagung Nasional

Berita Terbaru

PERTANIAN

Budidaya Kangkung

Sabtu, 21 Des 2024 - 08:39 WIB