Jagung, Sahabat Pencernaan yang Sering Diremehkan

- Jurnalis

Senin, 6 Oktober 2025 - 09:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jagung selama ini dikenal sebagai bahan makanan sederhana yang mudah ditemui di berbagai daerah di Indonesia. Namun di balik kesederhanaannya, jagung menyimpan manfaat besar bagi kesehatan, terutama untuk sistem pencernaan. Kandungan seratnya yang tinggi membuat jagung layak disebut sebagai salah satu sumber serat alami terbaik yang bisa membantu tubuh bekerja lebih optimal.

Melancarkan Sistem Pencernaan

Kandungan serat tidak larut dalam jagung membantu memperlancar buang air besar dan mencegah sembelit. Serat ini juga berperan penting dalam menjaga kesehatan usus, karena membantu membersihkan sisa makanan dan menjaga ritme pencernaan tetap teratur.

Menjaga Keseimbangan Mikroba Baik di Usus

Jagung berfungsi sebagai prebiotik alami yang memberi makan bakteri baik di usus. Dengan keseimbangan mikroba yang terjaga, sistem pencernaan menjadi lebih kuat dan mampu menyerap nutrisi dari makanan dengan lebih efisien.

Baca Juga :  Daging Kambing VS Daging Sapi Mana yang Paling Baik Untuk Kesehatan

Menstabilkan Gula Darah dan Berat Badan

Meski termasuk sumber karbohidrat, jagung memiliki indeks glikemik yang relatif rendah. Seratnya memperlambat penyerapan gula, sehingga kadar gula darah tetap stabil. Efek kenyang yang lebih lama juga membantu menjaga berat badan tetap ideal.

Cara Konsumsi yang Tepat

Agar manfaatnya maksimal, cara pengolahan jagung juga perlu diperhatikan.

  • Jagung rebus adalah pilihan terbaik karena tidak mengandung lemak tambahan.
  • Jagung kukus menjaga kandungan vitamin tetap utuh.
  • Jagung bakar masih bisa jadi pilihan sehat, asal tidak dibakar terlalu gosong dan tidak diberi mentega berlebihan.
  • Sementara baby corn atau jagung muda cocok dijadikan campuran sayur atau sup karena mudah dicerna.

Ahli gizi klinis dr. Maya Lestari, M.Gizi, menjelaskan bahwa serat dalam jagung tidak hanya membantu melancarkan pencernaan, tetapi juga mendukung kesehatan usus jangka panjang. “Konsumsi jagung dalam jumlah wajar setiap minggu bisa membantu menjaga fungsi usus tetap optimal dan menurunkan risiko gangguan pencernaan,” ujarnya.

Baca Juga :  Fakta Mengejutkan: Sayuran yang Lebih Baik Dimasak daripada Dimakan Mentah

Kesimpulan

Jagung bukan sekadar bahan pangan tradisional, tetapi juga bagian dari gaya hidup sehat. Dengan kandungan serat, vitamin, dan antioksidan yang tinggi, jagung membantu tubuh mencerna makanan dengan lebih baik, menjaga keseimbangan usus, serta memberi energi alami untuk beraktivitas setiap hari. Jadi, tak ada salahnya menambahkan jagung dalam menu harian Anda — sederhana tapi penuh manfaat.


Apakah kamu ingin saya bantu buatkan versi singkatnya (300 kata) untuk kebutuhan Google News atau artikel highlight di beranda klopakindonesia.com?

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Segelas Teh Daun Kelor, Segudang Manfaat untuk Tubuh
Segelas Jahe, Segudang Khasiat: Dari Pencernaan hingga Jantung Sehat
Maraknya Kasus Keracunan MBG, Waspadai Bahaya Makanan Basi
Mengenal 7 Tanda Awal Gagal Ginjal untuk Deteksi Dini
6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah
Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi
Kandungan Super Daun Kelor yang Ampuh Jaga Gula Darah Tetap Stabil
Manfaat Minum Air Putih Di Pagi Hari Saat Perut Masih Kosong

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 14:40 WIB

Segelas Teh Daun Kelor, Segudang Manfaat untuk Tubuh

Senin, 6 Oktober 2025 - 09:22 WIB

Jagung, Sahabat Pencernaan yang Sering Diremehkan

Senin, 29 September 2025 - 11:46 WIB

Segelas Jahe, Segudang Khasiat: Dari Pencernaan hingga Jantung Sehat

Senin, 29 September 2025 - 09:45 WIB

Maraknya Kasus Keracunan MBG, Waspadai Bahaya Makanan Basi

Senin, 29 September 2025 - 05:40 WIB

Mengenal 7 Tanda Awal Gagal Ginjal untuk Deteksi Dini

Berita Terbaru