Nurhayati : Penanganan Stunting Merupakan Investasi Jangka Panjang Bagi Sebuah Bangsa

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 17 November 2023 - 09:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Nurhayati Effendi menilai penanganan stunting merupakan investasi jangka panjang bagi sebuah bangsa. Pencegahan stunting merupakan salah satu prasyarat tercapainya visi terwujudnya geneasi emas 20245 mendatang. Karena itu, pihaknya fokus dalam percepatan penurunan kasus stunting.

Anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengungkapkan hal tersebut saat menjadi narasumber Penguatan Dukungan Program Percepatan Penurunan Stunting Bersama Mitra Kerja di Desa Cidugaleun, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, pada Kamis 16 November 2023. Berbicara di hadapan ratusan warga, Nurhayati menjelaskan hal-ihwal permasalahan stunting, termasuk pentingnya semua pihak berperan aktif dalam upaya pencegahan dan percepatan penurunan stunting.

“Stunting adalah masalah serius yang harus ditangani dengan benar-benar oleh pemerintah. Tentu, dengan dukungan semua pihak, termasuk kami di Komisi IX maupun mitra kerja lain di masyarakat,” ungkap Nurhayati.

Baca Juga :  BNPB Berbagi Pengalaman Pemulihan Pascabencana Sektor Sosial Ekonomi dan Sumber Daya Alam Lingkungan

Dia menjelaskan, stunting memiliki dampak negatif cukup kompleks. Bahkan, bisa menurunkan kemampuan kognitif, kegegalan tumbuh, dan peningkatan risiko penyakit tidak menular.

Lebih dari itu, persoalan stunting memiliki dampak berkelanjutan terhadap perekonomian sebagai akibat dari rendahnya produktivitas masyarakat usia kerja. Dampaknya, persoalan stunting ini bisa menghambat kemajuan dan terwujudnya visi Indonesia.

“Indonesia memiliki visi terwujudnya generasi emas pada 2045 mendatang. Apalagi, Indonesia memiliki bonus demografi. Di mana usia produktifnya akan lebih banyak. Maka dari itu, dalam mencapai target tersebut harus memiliki sumber daya manusia (SDM) unggul, ekonomi maju, pembangunan infrastruktur merata, negara demokratis, kuat, dan bersih,” papar Nurhayati.

“Saya menekankan agar pemerintah memberikan penanganan serius dan berkelanjutan. Khususnya dalam meningkatkan gizi, pelayanan kesehatan, serta pendidikan gizi kepada masyarakat,” Nurhayati menambahkan.

Baca Juga :  Perayaan HUT HPCI Ke 12 Akan dipusatkan di Bandung

Anggota DPR asal daerah pemilihan Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, dan Kabupaten Garut ini menegaskan DPR RI sudah komitmen untuk secara terus-menerus mendukung percepatan penurunan stunting. Dukungan mulai dari kebijakan nasional dan daerah dalam hal penganggaran, khususnya dalam percepatan penurunan stunting.

Saat ini Komisi IX terlibat aktif dan massif dalam sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait penanganan serta pencegahan stunting. Dengan kerja sama dan komitmen semua pihak, maka dapat menjadikan Indonesia bebas stunting dan mencapai visi mewujudkan generasi emas 2045 mendatang.

“Saya ingatkan, bahwa mengatasi stunting adalah investasi jangka panjang untuk masa depan Indonesia yang lebih baik,” tegas Nurhayati

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kontribusi Pada Ketahanan Kesehatan Global : Bio Farma Sediakan 271,600 Vial Vaksin bOPV untuk Myanmar
Mentan Amran dan Panglima TNI Perkuat Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan
Sekda Herman Suryatman Dorong BPR Daerah Cepat Lakukan Perubahan
Mendikdasmen Ajak Insan Pendidikan Kemendikdasmen Wujudkan Rumah Pendidikan dan Layanan Publik RAMAH
10 Jenis Ikan Air Tawar Paling Banyak di Budidayakan
Dukung Kementan, Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Produksi Jagung Nasional
Satpol PP Kota Bandung Kembali Tertibkan Bangunan Liar di Jalan Ibrahim Adjie
Polrestabes Bandung Pastikan Flyover Mochtar Kusumaatmadja Dibuka Saat Tahun Baru dengan Pengamanan Ketat
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 13:05 WIB

Kontribusi Pada Ketahanan Kesehatan Global : Bio Farma Sediakan 271,600 Vial Vaksin bOPV untuk Myanmar

Jumat, 20 Desember 2024 - 23:11 WIB

Mentan Amran dan Panglima TNI Perkuat Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan

Jumat, 20 Desember 2024 - 23:03 WIB

Sekda Herman Suryatman Dorong BPR Daerah Cepat Lakukan Perubahan

Jumat, 20 Desember 2024 - 11:13 WIB

Mendikdasmen Ajak Insan Pendidikan Kemendikdasmen Wujudkan Rumah Pendidikan dan Layanan Publik RAMAH

Jumat, 20 Desember 2024 - 08:46 WIB

Dukung Kementan, Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Produksi Jagung Nasional

Berita Terbaru

PERTANIAN

Budidaya Kangkung

Sabtu, 21 Des 2024 - 08:39 WIB