Kunjungi Kampung KB Camperenik, Menteri Wihaji Minta TPK Pastikan MBG Tepat Sasaran

- Jurnalis

Selasa, 29 Juli 2025 - 11:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KlopakIndonesia – Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Wihaji meminta tim pendamping keluarga (TPK) memantau dan memastikan makanan bergizi gratis (MBG) bisa sampai tepat sasaran. Sasaran yang dimaksud meliputi ibu hamil, ibu menyusui, dan anak di bawah lima tahun (Balita) nonpendidikan anak usia dini (non-PAUD) yang menjadi mandat khusus Kemendukbangga/BKKBN.

“Satu salah satu evaluasinya adalah khusus MGB ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD harus diawasi betul ketika makanan itu diterima oleh mereka. Jangan sampai yang makan bukan yang penerima manfaat. Contoh untuk ibu hamil, ternyata suaminya lapar, sehingga yang makan suaminya. Nah, itu nanti dikontrol,” ujar Wihaji saat mengunjungi Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) Camperenik di Kelurahan Isola, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, pada Selasa pagi (29/7/2025).

Baca Juga :  Penjangkauan Korban Perempuan Kasus Penganiayaan oleh Opang di Cimekar, Kabupaten Bandung

Contoh lainnya, makanan yang peruntukannya untuk anak balita non-PAUD mestinya untuk anak. Jangan sampai dimakan ibunya.

“Nah, kira-kira begitu. Itu yang menjadi kontrol kita. Ini kan tidak seperti di sekolahan. Kalau sekolahan bisa diawasi. Mereka makan bersama di sekolah, sementara ini kan kita distribusikan. Karena itu, para TPK harus betul-betul mengedukasi bahwa ini adalah haknya mereka. Kalau enggak dikasih ke mereka, kita zalim,” tegas Menteri Wihaji.

Menteri Wihaji mengungkapkan, kedatangannya ke Kampung KB Camperenik bertujuan memastikan program yang diperintahkan Presiden Prabowo Subianto sudah dilaksanakan. Itulah alasan dirinya setiap ke daerah selalu berkunjung ke kampung KB. Saat bertandang ke Kampung KB Camperenik, Wihaji juga sempat bertemu dan berdialog dengan sejumlah lansia.

Baca Juga :  bank bjb Tebar Berbagai Promo Menarik di Bazar CABUT Ramadan Fest 2.0 Hadirkan Promo Diskon Hingga 70%

“Kira-kira begini, Pak Presiden memerintahkan kepada saya selaku pembantu Presiden, ‘Pak Wihaji, jangan banyak diskusi, jangan banyak lokakarya, jangan banyak seminar. Terjun ke lapangan, terjun ke lini lapangan, selesaikan masalah dan cek apakah program-program jalan atau tidak. Kalau enggak jalan, kenapa? Kalau sudah jalan, terus dikawal. Kira-kira begitu,” ujar Wihaji.

Wihaji menjelaskan, sampai saat ini 2,6 persen dari 9,1 juta ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD yang menjadi sasaran MBG sudah mendapatkan manfaat secara langsung. Wihaji optimistis jumlahnya akan terus meningkat seiring koordinasi intensif antara Kemendukbangga/BKKBN dengan Badan Gizi Nasional (BGN) melalui para petugas lini lapangan dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di daerah. (*)

Follow WhatsApp Channel klopakindonesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu
Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif
Keracunan MBG Terulang di Cipongkor, Kali Ini Korban dari SPPG Pasirsaji Desa Sarinagen
Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025
Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM
Keracunan Massal 369 Siswa di Bandung Barat Resmi Ditetapkan KLB, Dapur MBG Ditutup
Bio Farma Perkuat Peran BUMN dalam Kesehatan dan Lingkungan untuk Generasi Muda

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 23:33 WIB

OSN 2025 Torehkan 344 Ribu Pendaftar SD dan 196 Ribu Pendaftar SMP, Mapel IPS Dilombakan pada Jenjang SD

Kamis, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Pegadaian dan Masjid Salman ITB Sinergi Wujudkan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Teknologi Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu

Rabu, 24 September 2025 - 23:32 WIB

Pegadaian Gandeng ITB, Akselerasi Digitalisasi Layanan Lewat Riset Inovatif

Rabu, 24 September 2025 - 14:48 WIB

Guru Lebih Kreatif, Siswa Lebih Aktif: Kemendikdasmen Hadirkan Panduan dan Buku Kurasi STEM 2025

Rabu, 24 September 2025 - 14:38 WIB

Perkuat Implementasi STEM, Kemendikdasmen Rilis Panduan dan Buku Hasil Kurasi Pembelajaran STEM

Berita Terbaru

KlopHealth

6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk, Bikin Makin Parah

Kamis, 25 Sep 2025 - 17:19 WIB

KlopHealth

Rahasia Sehat di Balik Jagung Rebus: Rendah Lemak, Kaya Nutrisi

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:12 WIB