klopakindonesia.com – Boeing 777 adalah salah satu pesawat jet komersial paling sukses dan tangguh yang pernah dibuat oleh Boeing Commercial Airplanes. Diperkenalkan sebagai pesawat berbadan lebar (wide-body) bermesin ganda, Boeing 777 menjadi tulang punggung penerbangan jarak jauh banyak maskapai dunia.
Diproduksi pertama kali pada tahun 1993, pesawat ini melakukan penerbangan perdananya pada 12 Juni 1994. Sejak saat itu, Boeing 777 terus berevolusi melalui berbagai varian untuk memenuhi kebutuhan industri penerbangan global, termasuk untuk transportasi kargo dan penumpang jarak ultra jauh.
Spesifikasi dan Varian Boeing 777
Boeing 777 hadir dalam berbagai varian, dari versi awal hingga model generasi terbaru 777X. Setiap varian memiliki kapasitas, jarak tempuh, dan dimensi berbeda yang disesuaikan dengan kebutuhan maskapai.
Varian | Panjang | Kapasitas (3 kelas) | Jarak Tempuh | Keterangan |
---|---|---|---|---|
777-200 | 63,7 m | ±314 penumpang | ±9.700 km | Varian awal produksi |
777-200ER | 63,7 m | ±313 penumpang | ±13.080 km | ER: Extended Range |
777-200LR | 63,7 m | ±317 penumpang | ±15.843 km | LR: Longest Range |
777-300 | 73,9 m | ±368 penumpang | ±11.135 km | Versi memanjang dari -200 |
777-300ER | 73,9 m | ±396 penumpang | ±13.650 km | ER: Extended Range |
777F (Kargo) | 63,7 m | – (kargo) | ±9.070 km (beban penuh) | Versi khusus kargo |
777-8 (777X) | ~70 m | ±384 penumpang | ±16.170 km | Generasi terbaru |
777-9 (777X) | 76,7 m | ±426 penumpang | ±14.000 km | Sayap bisa dilipat, efisien |
777X, varian terbaru dari keluarga ini, menawarkan berbagai pembaruan seperti jendela yang lebih besar, kabin lebih lapang, tekanan kabin yang lebih nyaman, serta penggunaan mesin GE9X—turbofan terbesar di dunia. Fitur paling ikonik dari 777X adalah ujung sayap yang bisa dilipat agar muat di gerbang bandara standar.
Sejarah Produksi
Boeing 777 dirancang pada awal tahun 1990-an untuk mengisi celah antara Boeing 767 dan 747. Produksi dimulai tahun 1993 di fasilitas Boeing di Everett, Washington, Amerika Serikat. Penerbangan perdana dilakukan pada 12 Juni 1994 dan pertama kali dioperasikan oleh United Airlines pada 15 Mei 1995.
Sejak itu, lebih dari 1.600 unit Boeing 777 telah dikirim ke berbagai maskapai dunia. Pesawat ini menjadi favorit karena efisiensi bahan bakarnya dibandingkan pesawat bermesin empat, serta kemampuannya menjangkau rute-rute ultra-jauh.
Harga Per Unit
Harga Boeing 777 bervariasi tergantung pada tipe dan spesifikasi. Berikut adalah daftar harga perkiraan per unit berdasarkan data resmi terakhir dari Boeing dan estimasi terkini:
Varian | Perkiraan Harga (USD) | Setara Rupiah (estimasi) |
---|---|---|
777-200ER | ± $277 juta | ± Rp4,43 triliun |
777-200LR | ± $346 juta | ± Rp5,54 triliun |
777-300ER | ± $375 juta | ± Rp6 triliun |
777F (Kargo) | ± $352 juta | ± Rp5,63 triliun |
777-8 (777X) | ± $410 juta | ± Rp6,56 triliun |
777-9 (777X) | ± $442 juta | ± Rp7,07 triliun |
Harga aktual di pasar bisa jauh lebih rendah karena Boeing kerap memberikan diskon besar, terutama dalam pembelian borongan oleh maskapai besar.
Digemari Maskapai Dunia
Maskapai seperti Emirates, Qatar Airways, Singapore Airlines, dan ANA (All Nippon Airways) menggunakan Boeing 777 sebagai tulang punggung armada internasional mereka. Pesawat ini juga menjadi favorit untuk rute-rute jarak jauh lintas benua karena efisiensinya dalam konsumsi bahan bakar dan kenyamanan penumpang.
Penutup
Boeing 777 merupakan simbol keberhasilan desain pesawat modern yang menggabungkan teknologi tinggi, daya jangkau luar biasa, dan fleksibilitas konfigurasi. Dengan kehadiran varian 777X, pesawat ini masih akan terus mengudara dan mendominasi langit internasional untuk dekade-dekade mendatang.
Editor: Redaksi Klopak Indonesia | Sumber: Boeing, FlightGlobal, Aviation Week, SimpleFlying
Jika Anda menyukai artikel ini, silakan bagikan dan ikuti pembaruan teknologi dirgantara lainnya